Share

Bab 124

Penulis: Liazta
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Zahira memandang wajah serta penampilannya di depan cermin. Ada rasa aneh ketika melihat kebaya yang saat ini di pakainya. Kebaya ini lebih cocok untuk pengantin yang akan melakukan ijab kabul.

Kebaya berwarna gold dengan batu permata berwarna hitam di susun rapi membentuk bunga.

Baju kebaya ini benar-benar cantik ketika melekat di tubuh langsing Zahira. Meskipun modelnya sederhana namun terlihat mewah dan elegan.

"Kenapa aku didandani seperti mau nikahan ya? Sebenarnya yang mau nikah siapa sih?" Zahira bertanya dalam hati.

"Cantik sekali," puji wanita yang merias Zahira. Wanita bertubuh gemuk itu tidak berbohong. Zahira benar-benar cantik bak boneka Barbie.

"Ini karena make-up nya Mak, Mak hebat sekali." Zahira memandang kagum wajahnya yang begitu sangat cantik.

Ketika tadi wanita itu merias wajahnya, posisi Zahira berbaring di atas tempat tidur tanpa memandang cermin. Begitu selesai, barulah boleh melihat wajahnya di depan cermin. Zahira sampai tidak percaya ketika melihat waja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
FSaman
thor semangat yah. pgn cpt2 arion ijab kabul... thor dtggu berikutnya..
goodnovel comment avatar
clark Jasmine
Ya ampuunnnn terasa pendek sekali pdhl 2 bab huhu .. semangat ka author di tunggu bab selanjutnya
goodnovel comment avatar
Umi Kulsum
Wahh akhir nya jalan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 125

    Zahira dan Zia menuruni anak tangga satu persatu. Suara sepatu high heels yang mereka pakai memancing perhatian kedua pria yang sedang duduk di sofa. Arion langsung berdiri ketika melihat Zahira yang begitu sangat cantik. Bahkan ia seperti sedang melihat seorang bidadari yang begitu sempurna.Begitu juga dengan Sebastian, mata pria itu bahkan tidak bisa berkedip ketika melihat Zia yang begitu sangat cantik dengan kebaya berwarna maroon.Lily yang sedang sedang duduk di sofa memandang ke asal suara. Dadanya berdenyut nyeri ketika melihat Zia. Wajar saja jika Sebastian jatuh cinta terhadap Zia, karena gadis itu begitu sangat cantik dan mempesona. Namun Lily juga sangat cantik, bahkan lebih cantik dari Zia. Mengapa Sebastian tidak tertarik terhadapnya?Sebenarnya, dimana letak kekurangannya?Hal ini yang selalu dipertanyakan Lily.Mengapa Sebastian bisa dengan mudahnya mencintai Zia, gadis yang baru dia kenal. Sedangkan Lily, sudah begitu sangat lama berada di sisinya. Mengapa tidak

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 126

    "Mas, Paman Sebastian benar-benar hebat ya." Zahira berkata dengan rasa kagum atas apa yang dilakukan Sebastian. Padahal waktu pernikahannya sangat sedikit namun bisa menyiapkan peserta pernikahan yang begitu sempurna seperti ini. Alunan musik dan lagu romantis yang dinyanyikan oleh penyanyi wanita, membuat suasana semakin romantis.Arion melengos mendengar pujian untuk pamannya. "Paman Sebastian tidak pakai perasaan, yang hebat itu Paman Alex.""Oh iya acara ini kan Paman Alex yang menyiapkan semuanya. Wah Paman Alex memang sangat keren sekali. Bisa menyelesaikan pesta yang begitu sangat mewah dan sempurna seperti ini dalam waktu yang sangat singkat. Arion menganggukkan kepala pertanda setuju. Bukan hanya Sebastian yang tidak ada perasaannya. Dia juga sama gilanya dengan Sebastian. Dalam waktu sesingkat-singkatnya, Alex harus mencari gaun pernikahan sesuai permintaannya. Bersyukur di Bandung ada desainer terkenal yang menyediakan gaun kebaya sesuai dengan permintaan Arion. "Ya jug

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 127

    Malam ini udara begitu sangat dingin, namun Zia tidak merasakan dingin sedikitpun. Tubuhnya terasa panas hingga keningnya mulai berkeringat. Menjadi anak yang tidak diinginkan dan dibuang ketika baru lahir membuatnya tidak percaya diri. Apalagi ketika mendengar bisik-bisik para tamu yang menanyakan keluarga dari pihak permpuan karena pernikahan memakai wali hakim. Namanya juga tidak memakai binti ayah kandung melainkan Abdullah."Kenapa dari pihak permpuan tidak ada wali atau keluarganya?" Seorang wanita bernama Lina, berusia 40 tahun dengan penampilan gramor berbicara dengan tamu wanita yang lain. "Sepertinya memang tidak punya keluarga, buktinya aja gak ada satu nama pun yang tercantum. Jika seandainya ayah, ibu, paman atau tantenya sudah meninggal sekalipun tetap ditulis di undang. Ini malah gak ada," jawab istri dari salah seorang pemilik saham di perusahaan milik Arion.Iya, nama nya aja tidak memakai binti Ayah kandung, melainkan Abdullah." Wanita berusia 45 tahun itu terseny

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 128

    "Sayang, kita sudah sah menjadi suami istri." Sebastian berbicara seakan meyakinkan Zia bahwa sekarang mereka sudah menjadi suami istri. Zia tidak mampu menahan tangis bahagianya. Ia sempat berpikir bahwa pernikahan ini mungkin hanya tinggal mimpi. Namun dengan nyata ia mendengar Sebastian mengucapkan ijab kabul untuknya. "Jangan nangis lagi." Sebastian mengusap air mata Zia dan kemudian mencium keningnya. Begitu banyak yang ingin diungkapkannya dengan kata-kata, namun semua kalimat tersangkut di tenggorokan tanpa bisa mengungkapkan seperti apa rasa bahagianya saat ini. Ia hanya menangis sambil memeluk Sebastian. "Aku janji akan menjadi suami yang baik untuk kamu. Mulai detik ini aku akan selalu menjaga dan melindungi kamu." Sebastian menatap wajah istrinya dan kemudian kembali mencium keningnya. Ternyata mencium kening saja tidak membuat Sebastian puas, tanpa sadar ia langsung mencium bibir istrinya.Bibir yang awalnya hanya menempel, berangsur-angsur saling menghisap. Pasangan

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 129

    "Bagaimana mas Arion, Mbak Zahira, apa bisa kita mulai?" Penghulu berusia 40 tahun itu kembali bertanya ketika melihat pasangan kekasih itu berdebat panjang. "Saya mau akad nikahnya hari ini pak, namun resepsinya sesuai tanggal," jelas Arion."Tidak apa-apa jika resepsi pernikahan sesuai dengan tanggal yang sudah disepakati. Akad dilakukan malam ini meskipun secara siri namun sah menurut agama. Untuk masalah surat-menyurat serta buku nikahnya kita keluarkan di saat kalian akan melangsungkan resepsi pernikahan," kata penghulu yang didatangkan Sebastian dari Jakarta. "Apa nggak sebaiknya akad nikah dilakukan sesuai dengan tanggal yang kemarin pak?" tanya Zahira."Kondisi mas Arion sedang sakit, dia ingin yang merawatnya dokter Zahira. Jika dokter Zahira sudah menjadi istri, akan lebih baik lagi karena anda bisa fokus melakukan tugas seorang istri dan dokter untuk mas Arion. Diantar kalian sudah tidak ada lagi batasan. Hal ini yang dinginkan mas Arion. " Penghulu itu pun menjelaskan se

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 130

    Jika Sebastian dan juga Zia langsung menunjukkan momen keromantisan mereka. Berbeda dengan pasangan Arion dan Zahira, mereka justru terlihat sedang berdebat panjang.Zahira sudah tidak berbicara lagi dia memilih untuk diam. Arion tersenyum dan kemudian memeluk istrinya dengan rasa bahagia.Ketika mansion diserang, ia sempat berpikir mungkin mereka tidak ditakdirkan untuk bersama. Namun walau bagaimanapun setelah kepergiannya, Zahira akan hidup dengan sangat baik. Mengingat seluruh harta kekayaan milik Arion sudah dibuat atas nama Zahira.Namun ternyata sang pencipta begitu sangat baik dan membiarkan Arion hidup bersama dengan wanita yang dia cintai. Dan mereka akan membina sebuah rumah tangga. Rumah tangga yang terasa hangat dan penuh kebahagiaan bob. Jk kehadiran anak-anak mereka. "Mas jangan buat seperti Paman Sebastian ya, malu orang rame." Zahira berbisik di daun telinga Arion. Meskipun dokter manis Itu tampak tenang namun yakinlah jantungnya sudah berdetak dengan sangat cepat

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 131

    Lily memandang ke arah Sebastian. Hatinya terasa perih ketika melihat Sebastian menyuapi Zia makan.Kebahagiaan terpancar jelas di wajah Sebastian. Sedangkan Zia terlihat tersenyum malu-malu."Apakah aku terlalu bodoh karena tidak berani mengungkapkan perasaanku terhadap paman Sebastian?" Hal ini yang selalu dipertanyakan Lily. Jika ia lebih berani mengungkapkan perasaannya, mungkin Sebastian tidak akan menolaknya. Apa lagi pria itu memang tidak pernah dekat dengan wanita manapun. "Hai cantik, kenapa melamun?" Vandra sedikit mengejutkan Lily. Lily memandang Vandra dengan kesal dan kemudian mengambil cangkir kopi diatas meja dan menyeruput kopi yang masih mengepulkan asap tersebut."Bagaimana, kapan kita bertarung?" Vandra kembali mengingatkan Lily tentang pertarungan yang sudah mereka sepakati.Lily tersenyum miring memandang Vandra. Saat ini suasana hatinya sangat buruk, dia butuh tempat untuk melampiaskan kekesalannya.Melihat Vandra yang begitu bodoh dan mengajaknya bertarung,

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 132

    "Sweet heart." Arion menatap Zahira dengan mata berkaca-kaca. Panggilan baru Zahira untuknya terdengar begitu sangat manis."Iya," jawab Zahira.l"Aku senang mendengar mu memanggil ku hubby." Arion tersenyum dan kemudian mencium bibir Zahira dengan lembut."By, mau apa?" Zahira mulai panik ketika Arion meraba tubuhnya. "Sweet heart, aku menginginkan mu." Arion semakin menggila dan menaikkan rok Zahira ke atas. "By, jangan sekarang." Zahira menahan tangan suaminya. "Kenapa?" Tanya Arion yang tampak kecewa. "Hubby lagi sakit." "No sweet heart, bagian ini sangat kuat dan sehat." Arion menunjuk ke arah pistol airnya. Pokoknya malam ini tidak ada penolakan dari istrinya."By, Hira gak mau melakukan hal ini disaat kondisi Hubby seperti sekarang. Hubby harus sembuh dulu." Zahira menolak tubuh suaminya. Bukan karena tidak siap, namun ia lebih mencemaskan kondisi Arion yang sedang terluka. "Sweet heart." Arion diam ketika melihat mata Zahira yang melotot. "Hira dokter, Hira tahu apa y

Bab terbaru

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 190

    Sherina tersenyum memandang pria yang sudah berdiri di depan apartemennya. Kali ini pria itu datang tidak sendiri namun dengan seorang gadis kecil. "Paman sudah pulang dari luar kota ya?" Tanya Sherina dengan tersenyum manis. Sudah satu minggu ia tidak bertemu dengan Alex. Ada rasa rindu ketika tidak melihat pria tersebut. Mungkin karena hanya Alex, satu-satunya orang yang perduli dan mau dekat dengannya. "Ya baru saja," jawab Alex dengan sedikit tersenyum.Pria berwajah tampan itu tidak datang sendiri. Kali ini ia datang bersama dengan gadis kecilnya yang cerewet."Sebenarnya papi sangat lelah, tapi aku yang memaksanya untuk datang ke sini. Aku ingin bertemu dengan kak Sherin," celoteh gadis kecil berusia 5 tahun tersebut.Sherina gemas melihat Celine bercerita. Apa lagi bibirnya yang yang tipis maju hingga beberapa centi. Shelina menundukkan tubuhnya. Kemudian menyapa gadis kecil memakai bando berwarna merah tersebut. "Hai cewek cantik."Celine memandang Sherina dengan tersenyum

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 189

    Satu bulan sudah Sherina berapa di rumah sakit. Hari ini dia sudah diperbolehkan pulang. Tidak ada sahabat atau kerabat yang menjemputnya. Karena itu ia akan pulang sendiri. Sebenarnya Alex sudah berjanji untuk menjemputnya dari rumah sakit. Namun ternyata pria itu mendadak di tugaskan ke luar kota selama 1 Minggu.Saat ini ia memakai masker, kaca mata hitam serta topi. Sherina tidak ingin ada orang yang mengenalinya. Sherina mengambil barang-barangnya yang hanya tas kuliah dan satu buah tas kecil yang berisi pakaian dalam, beberapa baju dan barang-barang keperluan wanita. Semua barang ini Alex yang memberikannya. Selama berada di rumah sakit, pria itu selalu menemani Sherina. Bahkan Alex menemani ketika Sherina cuci darah untuk yang pertama kalinya. Efek dari penusukan yang dialaminya, Sherina menderita gagal ginjal. Karena itu ia harus cuci darah 1 kali dalam seminggu.Kasus penikaman terhadapnya tidak dilanjutkan karena tidak ada bukti. Sherina juga meminta pihak kepolisian menut

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 188

    Sherina hanya bisa menangis ketika melihat persidangan kedua orang tua beserta kakaknya lewat televisi. Mengapa harus seperti ini akhir dari keluarganya. Hanya pertanyaan ini yang selalu dipertanyakan Sherina. Setelah kasus kejahatan orang tuanya terungkap tidak ada lagi kebahagiaan. Dunianya gelap dan berkabut."Jujur aku tidak sanggup." kalimat itu yang keluar dari bibir pucat Sherina. Masalah seberat ini, ia harus memukulnya sendiri. Dengan kondisi tubuh yang lemah, mental tidak stabil, bagaimana mungkin Sherina bisa menjadi sosok yang kuat untuk keluarganya.Dengan perasaan yang bercampur aduk, ia menonton berita persidangan tersebut. Sherina seperti tidak mengenali sosok Heru Ema beserta Alina ketika semua perbuatan mereka di bacakan oleh jaksa penuntut. Ia berharap papi, mami dan juga Alina menolak tuduhan demi tuduhan. Namun ternyata tidak, mereka mengakui semua perbuatan yang telah mereka lakukan. Ia baru menyadari bahwa apa yang selama ini yang dimakan nya berasal dari cuc

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 187

    Lily merasakan sakit yang luar biasa ketika Heru memaparkan perbuatan yang telah dilakukannya terhadap Basri. Sebagai seorang anak dia ingin orang itu mati di tangannya. Namun ia harus menepati janji terhadap Sebastian."Kamu tidak boleh bersedih. Kedua orang tua beserta adik kamu sudah bahagia dan tenang disana. Kamu sudah berjuang menuntut keadilan untuk mereka. Heru beserta keluarganya akan membayar semuanya." Vandra yang duduk di sebelah Lily berusaha untuk menenangkan gadis cantik tersebut. Di mata orang, Lily merupakan gadis yang sangat kuat. Namun nyatanya tidak, dia hanyalah wanita biasa yang menjadikan air mata sebagai simbol kesedihan."Ya aku juga tahu hal itu, hanya saja hukuman yang mereka dapatkan belum sebanding dengan apa yang telah mereka lakukan. Nyawa mereka tidak sepadan dengan nyawa kedua orang tua beserta adikku."Lily berkata dengan wajah merah. "Di dunia saja mereka sudah mendapatkan balasan yang sangat pedih. Apalagi di akhirat nanti. Mereka akan meninggalkan

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 186

    Wanita paruh baya itu duduk dengan menundukkan kepalanya. Air mata bentuk penyesalan tak henti-hentinya menetes ketika jaksa penuntut membacakan semua kejahatan yang dia lakukan. Setiap kejahatan yang dilakukannya di masa lalu diuraikan satu persatu oleh jaksa penuntut. Jika dulu ia akan merasa puas dan bangga karena apa yang direncanakan berjalan dengan sempurna. Setiap kali melakukan tindakan pembunuhan, tidak ada satu orangpun pihak kepolisian berhasil mengungkap pelakunya. Hal ini yang membuat Ema semakin bangga dengan kejeniusan yang dia miliki.Namun kini ia merasa ketakutan setiap kali mendengar jaksa penuntut membacakan semua bukti kejahatannya. Tubuhnya bergetar hebat ketika jaksa menuntut membacakan secara rinci bagaimana para korban meregang nyawa.Ema memang jenius, dia berada di belakang Heru. Setiap ide yang diberikannya selalu berjalan dengan sempurna. Namun sayang kelebihan yang diberikan sang pencipta digunakan untuk berbuat hal yang buruk. "Saudari Ema, peristiwa p

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 185

    "Paman Sebastian, sudah siap berangkat ke pengadilan?" Tanya Zahira dengan tersenyum dan kemudian duduk di kursi makan yang sudah di sediakan Arion. "Iya, kita akan pergi bersama-sama," jawab Sebastian dengan tersenyum hangat. "Kalau begitu kita sarapan dulu." Zahira memandang 4 porsi nasi goreng yang sudah disediakan Mpok Siti. Ternyata ART nya sangat hafal dengan kebiasaan pemilik rumah berserta tetangganya yang selalu datang sarapan pagi tanpa pernah absen. "Iya Bibi juga sudah sangat lapar." Zia tersenyum dan mulai memasukkan goreng ke mulutnya. "Paman apakah di rumahmu tidak ada sarapan?" Arion berbisik di dekat daun telinga Sebastian. "Ada," jawab Sebastian dengan santai sambil menyantap nasi gorengnya. "Terus kenapa setiap kali sarapan, makan siang dan makan malam, selalu datang ke rumahku?" "Aku juga malu melakukan ini semua, hanya saja Bibi mu yang tidak tahu malu. Setiap kali mau makan dia pasti akan meminta untuk makan di sini. Kau tenang saja, untuk masalah dapu

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 184

    Hari yang dinantikan akhirnya tiba. Ini merupakan momen pertama Arion berjumpa dengan Heru. Setelah peristiwa berdarah di mansion.Entah mengapa ia memiliki firasat bahwa pengikut Heru masih ada di lingkungannya. Kekayaan yang Heru miliki, tidaklah fantastis. Tidak mungkin jika dia sanggup mendanai semua aksi kejahatannya. Setelah Heru tertangkap, Arion belum benar-benar tenang. Tidak mungkin jika pamannya itu bergerak sendiri. Nyali Heru tidak sekuat ini, terkecuali ada orang kuat dan hebat berdiri di belakangnya. Heru hanya pion, yang diimingi menjadi raja. Arion masih terus memantau setiap gerak-gerik orang-orang yang berada di dekatnya. Apakah itu di kantor ataupun orang-orang yang masih diberinya kepercayaan. Meskipun nasib Heru sudah jelas, belum tentu orang itu bisa diam. Bisa saja orang yang selama ini membantu Heru, memanfaatkan situasi dan mencari keuntungan. "Hubby." Zahira menggenggam erat tangan suaminya. Suara Zahira, sentuhan lembut tangannya, menarik kesadaran Ar

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 183

    Kesedihan yang tadi dirasakan Sherina berangsur berkurang ketika mendengar perkataan Briptu Amri. "Briptu Ambri nggak bohong kan?""Tidak, saat ini lebih baik kamu tidak muncul di depan publik." Sherina dengan cepat menganggukkan kepalanya. Sejak tadi dia memikirkan untuk bisa datang ke persidangan. Walau bagaimanapun setelah kejadian penusukan yang dilakukan oleh pembencinya, Sherina takut untuk bertemu dengan orang. "Paman Alex." Sherina tersenyum sambil menyapa Alex yang sejak tadi hanya diam dan mendengarkan obrolan antara Sherina dan Ambri."Apa kamu masih ingat wajah orang yang menusuk kamu? "Betul Amri ini kembali ke kasus Sherina. Sherina menggelengkan kepalanya. Kejadian itu begitu sangat cepat hingga dia tidak bisa mengingat dengan jelas. Namun ketika orang itu menusukkan pisau di perutnya Sherina masih sempat memandang wajahnya. Sherina kembali diam sambil terus mengingat di mana barisan orang itu berada. Sherina kembali menggelengkan kepalanya."Kamu yakin tidak ingat

  • Dokter Manis Kesayangan Tuan Crazy Rizh   Bab 182

    Didalam kamar ini tidak ada suara apapun yang terdengar. Hanya suara hembusan napas panjang, pendek yang menjadi bukti bahwa ada seorang gadis yang sedang berbaring lemah diatas tempat tidur.Luka tusukan yang dialaminya begitu sangat parah. Satu ginjalnya harus segera dioperasi karena takut akan ada efek lain yang lebih buruk lagi. Namun dokter mengatakan bahwa operasi masih bisa menunggu hingga sampai 6 bulan mendatang. Berharap Sherina mendapatkan pendonor sebelum 6 bulan. Untuk sementara waktu, ia harus menjalani pengobatan rutin serta cuci darah.Selama dua Minggu tidak sadarkan diri, begitu banyak informasi yang tidak dia ketahui. Sherina ingin melihat berita online di ponselnya. Namun saat ini ia tidak tahu handphone nya ada dimana. Setelah sadar selama 3 hari, tidak ada satu orangpun yang datang menjenguknya. Hanya beberapa orang pihak kepolisian yang menanyakan kronologi kejadian.Terlalu sibuk dengan pikirannya hingga ia tidak menyadari keberadaan Briptu Ambri."Halo Sheri

DMCA.com Protection Status