Share

BAB 24

Sudah sejak tadi aku mematut diri di depan cermin. Dari sejam yang lalu aku sudah rapi dan wangi. Kemeja flanel lengan panjang dan celana kain hitam membungkus rapi tubuhku yang ku rasa semakin kurus. Sebuah kopiah hitam menutupi rambutku yang kini sudah hampir sepanjang bahu. Entah kapan aku ada waktu untuk memotongnya.

Hari ini, sudah tanggal 21. Karena memikirkan hari ini, beberapa malam belakangan aku sampai tak bisa tidur. Ini adalah hari ulang tahun anak lelaki tak berdosa yang menjadi korban kebiadabanku.

Sejak hari itu, saat kulihat Laras berteriak seperti orang gila karena anak lelakinya meninggal di pangkuannya sendiri, sejak itu pula siang dan malam aku menyalahkan diriku atas apa yang telah terjadi.

Sungguh, aku tak pernah berniat menyakiti apalagi membunuh siapa pun. Semua terjadi begitu saja karena kebiasaan burukku yang suka mabuk-mabukan.

Masih kuingat, wajah anak kecil itu, yang matanya separuh tertutup tanpa nyawa. Badannya begitu kurus karena lama tak kuberi mak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status