Share

Bab. 55. Hadiah Dari Melinda

“Sayangku, katakan sesuatu. Aku akan mengabulkan semua yang keluar dari bibirmu,” kata Mark memandang Lusi penuh harap.

“Sebentar, aku lagi mikir kok,” jawab Lusi mengerucutkan bibir lucu.

Mark setia duduk di atas karpet sembari memeluk kaki Lusi. Dia sangat penasaran dengan jawaban apa yang akan Lusi lontarkan. Mengingat jika selama ini Lusi tidak pernah meminta apa pun darinya.

“Sayangku, jangan terlalu lama berpikirnya,” kata Mark sudah tidak sabar.

“Aku mau jadi CEO,” kata Lusi asal. Hanya itu yang ada di otaknya saat ini.

Mark sedikit tercengang, menjadi CEO tidak semudah itu. Tetapi, bukan Mark jika tidak bisa mewujudkan kemauan sang istri.

“Mau jadi CEO di perusahaan mana?” tanya Mark tersenyum lembut.

“Benaran? Aku bakalan jadi CEO?”

“Gimana kalau kamu menemani CEO Liba Studio untuk melihat secara langsung bagaimana seorang CEO menjalankan pekerjaannya,” kata Mark. “Sayangku, satu hal yang harus kamu tahu. Menjadi seorang CEO tidaklah mudah. Ada banyak pekerjaan yang ha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
salina90
lusi galak bgt sekarang...sabar ya...mungkin mark khilaf"karna msh terbawa suasana budaya luar...tapi dia sgt menyesalinya dan berusaha utk meninggalkn sgala kebiasan2 buruknya.
goodnovel comment avatar
Bripka Dedy Zazg
Melinda meminta maaf atas kesalahannya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status