Share

Bab. 37. Babak Baru Permainan Mark

Mark tersenyum lembut. “Aku hanya bercanda, Sayangku,” jawab Mark. “Bagaimana harimu? Menyenangkan?” tanyanya kemudian.

“Setiap hari menyenangkan, apalagi kalau sama kamu.”

Jawaban Lusi mampu membuat jantung Mark berdebar kencang. Akhir-akhir ini Lusi suka sekali memujanya. Membuat dirinya melayang tinggi.

“Aku merindukanmu, Sayangku.” Mark menggendong tubuh istrinya masuk ke dalam mansion.

“Aku sudah masak makanan spesial untukmu loh! Tuan Mark gak mau incip?” tanya Lusi mengelus telinga merah sang suami.

“Kebetulan aku sudah sangat lapar, Sayangku,” ujar Mark berjalan menuju dapur.

“Tuan Mark gak mau nurunin aku? Aku bisa jalan sendiri kok. Emangnya kamu gak merasa kalau badanku berat?”

Badan Lusi sedikit berisi karena kurangnya melakukan kegiatan di rumah.

Mark sama sekali tidak masalah dengan berat badan Lusi yang terus bertambah. Malahan Mark lebih suka melihat tubuh semok Lusi, terlihat segar di matanya.

Mark baru menurunkan tubuh Lusi dari gendongannya, saat mereka suda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
salina90
waduuh... miky menemukan benda keramat...
goodnovel comment avatar
Bripka Dedy Zazg
barang bukti ketinggalan semua jadi ketahuan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status