Share

KEBENARAN MASA LALU

Acara syukuran pun berlangsung keesokan harinya. Walau Margareth sering mengatakan apabila acara tersebut berlabel sederhana, tetap saja di mata Kalista, semuanya berbalut kemewahan.

Hidangan-hidangan lezat tersaji di pekarangan belakang yang disulap menjadi tempat pesta. Meja-meja berjejer rapi dimana di tengahnya terdapat bunga lily segar. Satu meja di kelilingi oleh enam buah kursi.

Para tamu undangan yang datang adalah rata-rata rekan bisnisnya Bian dan Nicholas, sebagian juga teman-temannya Margareth, dan teman-teman Jihan di circle yang sangat berbeda dari Kalista. Para karyawan Glitz Chemical juga diundang ke pesta tersebut.

Lagi-lagi bila ada keramaian seperti ini, seorang Kalista hanya duduk di tepian bahkan di pojokan mengamati situasi. Kalista bisa melihat tawa bahagia ayah dan ibu Bian bersama para tamu yang datang dengan balutan pakaian mahal.

Di sekitar sana juga ada Saddam, ayahnya Liam yang tampak merengut tak bahagia di antara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status