Share

FOTO PERSELINGKUHAN

Kalista tidak seberani itu sebenarnya untuk kembali membahas peristiwa malam tadi. Namun Bian pun mengangguk dua kali tanpa menoleh. Kalista tersenyum hambar, merasa bersalah besar pada Jihan. Jihan banyak membantunya. Dia rela merogoh kocek yang tidak sedikit untuk ibu Kalista. Bahkan sampai merencanakan bulan madu yang harusnya romantis ini.

"Sebenarnya tidak masalah bila Jihan tahu ini, karena memang ini yang ia inginkan. Hanya saja kita tidak bisa menyakiti Jihan. Yang kita lakukan juga bukan dosa, karena kita berada di bawah pernikahan yang sah."

Perjalanan pagi ini tidak begitu dinikmati Kalista. Padahal cuacanya hangat dan bersahabat.

"Maafkan aku atas kejadian malam tadi. Harusnya aku bisa menggaulimu dengan jalan yang lebih baik. Bukan akibat pengaruh obat perangsang."

Kalista menoleh penasaran pada Bian.

"Ya. Ada obat perangsangnya di makan malam kita. Jihan yang memerintahkan."

Kalista tidak habis pikir bila Jihan mampu melakukannya meski dalam jarak yang jauh.

Ting!

Kalis
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status