Share

61. Dilamar (S2)

Sementara Bian sedang menjalankan misinya, Ira menjalani harinya seperti biasa. Ia sudah terlanjur kecewa pada Bian, sehingga Ira memutuskan untuk move on dan tidak ingin memikirkan Bian lagi.

Bahkan, semua foto Bian sudah ia hapus dari ponselnya. Padahal gadis yang bertemu Bian di mall kala itu adalah adik Bian. Namun, karena Bian tidak menjelaskannya Ira pun jadi salah paham.

“Mau ke mana, Ra?” tanya Muh saat melihat anaknya hendak pergi.

“Mau nonton, Pah,” jawab Ira, santai.

Muh senang karena saat ini Ira sudah tidak murung lagi. Namun ia penasaran Ira hendak pergi dengan siapa. “Sama siapa?” tanyanya.

“Sama Arga,” jawab Ira.

Tak lama kemudian terdengar suara Arga. “Assalamualaikum,” ucap Arga saat berada di depan pintu rumah Muh.

“Waalaikumsalam,” sahut Muh dan yang lain.

“Nah, tuh dia orangnya udah datang. Aku pergi dulu ya, Pah,” ucap Ira.

“Malam, Pak,” sapa Arga pada Muh. Ia pun bersalaman dengan Rani.

“Eh, dokter Arga. Mau ke mana, nih?” tanya Muh.

“Maaf, Pak. Kalau diizinkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sofia Cllg
haduh Penasaran bgt,ditolak apa diterima ya....tolak aja apa ya kak author...hihihi....salah pahamnya kelarin dulu....tahunan lo...hati udah terlanjur terluka....menganga,kyk di sayat sembilu.....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status