Share

BAB ENAM BELAS

Rafael menatap Nadine yang berjalan di sisinya. Mereka berada di alun-alun kota. Menikmati suasanan malam, sambil jajan. Rafael rupanya tahu kalau Nadine hobi jajan. Lelaki itu mengulas senyum tipis, melihat Nadine memakan seporsi cilok. Setelah sebelumnya meminun satu cup besar es teler.

Katanya biar hatinya adem. Panas dan kesal melihat David datang ke rumah. "Mau apa lagi?" Rafael bertanya singkat. Pria itu tengah meminum kopi hangat yang dibeli di satu food truck yang mangkal di sana.

"Nanti lagi, aku capek." Keduanya duduk di bangku yang banyak berjajar di tempat tersebut. Nadine tampak mengamati Rafael, sikapnya begitu tenang. Lebih banyak diam, gayanya terlihat elegan khas orang kaya.

Semua jajan dibayari Rafael. Cash, ciri kalangan menengah ke bawah. "Kenapa?" Rafael sadar sejak tadi dipantau oleh sang istri.

"Kamu siapa?" Tanya Nadine pada akhirnya, menyadari kalau dia tak pernah mencari tahu soal siapa Rafael. Awalnya Nadine tak peduli, tapi semakin ke sini, Nadine mer
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status