Share

102. Hadiah dari Suami

Rintik hujan perlahan turun. Membasahi atap genting yang mengering. Di dalam kamar, Inamah baru saja selesai menunaikan salat Isya. Sementara Fatih, ia masih di mesjid. Melaksanakan salat Isya berjamaah.

Malam ini, adalah malam pertama bagi Inamah bersama Fatih sebagai sepasang suami istri. Inamah sudah meminta izin. Ia akan mendatangi kamar pengantinnya saat pukul sembilan malam. Sebelum waktu itu tiba. Ia akan bersama dengan Kia dan Bude Ningsih.

Bagaimanapun juga, Kia masih menjadi prioritas utama Inamah. Tak berubah meski telah menyandang status sebagai seorang istri.

Inamah merapikan hijabnya sebelum kemudian ia melangkah pergi menuju kamar Kia dan Bude Ningsih.

***

"Assalamualaikum," ucap Inamah begitu masuk ke dalam kamar Kia.

"Wa alaikumussalam warahmatullah wabarakatuh."

Jawaban salam terdengar dari dalam. Inamah terkejut. Saat melihat bukan hanya Bude Ningsih saja yang bersama Kia. Melainkan ada Bu Nyai.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status