Share

Bab - 16. Mandor Aji kabur

Sementara Aji sepanjang jalan dia kembali ke Proyek nya, wajah Aji sudah tidak menunjukkan keramahan sama sekali, wajah masam nya terlihat sangat jelas, ketika sudah sampai di Proyek, tiba-tiba dia menendang ember seperti biasa nya, hingga ember yang berisi adonan pasir itu pecah, hal itu membuat para pekerja nya kaget dan perhatian mereka tertuju ke arah Aji semua.

"Apa yang kalian lihat, kembali kerja!" Aji marah-marah tidak jelas.

Dan Roni si penjilat itu mendekati Aji dengan sangat hati-hati dan sangat ketakutan.

"Bang Aji kenapa?" tanya Roni dengan ketakutan nya.

"Bowo sialan," jawab Aji singkat dengan tatapan penuh kebencian.

"Kenapa dengan Mas Bowo bang?" tanya Roni lagi.

"Dia ternyata sekarang jadi Arsitek, pembangunan Masjid yang berada di Blok sebelah, itu dia yang merancang," jawab Aji dengan tatapan yang penuh kebencian pada Bowo.

"Apa,jadi Mas Bowo bukan supir?" tanya Roni lagi.

"Bukan,jabatan dia lebih tinggi dari pada aku, sialan dia itu," Aji seakan tidak terima dengan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status