Share

BAB 11

"Ohhh kamu nggak tahu ya?" pancingnya lagi.

"Valen, kamu jangan banyak bicara. Apa maksud perkataan kamu tadi?!"

Wanita itu melangkah maju dengan wajah terangkat.

"Kamu cari tahu saja sendiri, suami seperti apa yang kamu nikahi!"

Tangan Alina tergenggam, mulut licin Valen kalau tidak diajari akan makin licin. Mulut baunya ini pasti dulu juga pernah mendarat ke hati Aira.

Dengan tenang Alina mendekati perempuan itu dari belakang dan menjambak rambutnya keras.

"Kamu berani berbicara kurang ajar tentang suami saya?" tukasnya santai.

"Aauu sakittt! Kamu gila ya? Lepas nggak, lepasss!"

"Saya tidak akan lepas jika kamu tidak minta maaf."

"Kurang ajar! Aauu sakit Alina! Oke oke, aku minta maaf. Aku salah, tolong lepas," tukasnya melunak.

Alina melepas cengkraman tangannya setelah melihat Valen kesakitan dan memohon.

"Saya tunggu di bawah. Saya mau dipijit sama kamu!" Alina berlalu pergi.

Terlihat perempuan dengan rok selutut masih memperbaiki rambut yang compang-camping sembari mendengus ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status