Share

BAB 15

Lelaki dengan badan tegap, berisi, dan kekar pastinya terlihat kikuk. Mungkin bingung harus menjawab bagaimana.

"Mungkin pernah, tapi saya lupa." Begitu jawabnya.

"Oh ya mungkin perasaan saya saja. Sekali lagi terima kasih, Mas."

Alina memilih untuk meninggalkan lelaki itu, tapi dia malah mengejar balik.

"Maaf sebelumnya, tapi saya boleh bicara sebentar dengan Anda?"

"Bicara apa?"

"Sesuatu yang penting."

Akhirnya Alina duduk di kursi tepi jalan. Aneh, baru pertama bertemu tapi ingin berbicara hal penting?

"Jadi ingin bicara masalah apa?"

"Begini," tukasnya. "Apakah ibu....Dengan ibu siapa?"

"Alina."

"Iya Ibu Alina,"

"Panggil saja Alina, sepertinya kita beda beberapa tahun saja."

"Baik Ali-na, mungkin ini sedikit privat, apakah kamu sudah punya suami?"

Perempuan itu malah menautkan alis lantas mengangguk. Pertanyaan yang sangat personal sekali.

"Kalau boleh tahu siapa namanya?"

"Yasa Aditya Kusuma."

Mimik wajah berubah seketika dari lelaki itu.

"Memangnya kenapa? Suami saya melakukan s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status