Share

Camp Konsentrasi

“Bangunkan dia!” perintah Hendrik pada salah satu tentara. Bawahannya langsung menyiram wajah Naima dengan seember air yang sangat dingin. Gadis berusia tiga belas tahun itu langsung bangun dengan napas yang tak bisa dikendalikan. Musim salju dari semalam sangat tidak bersahabat. Lima orang gadis muda yang ditawan, empat diantaranya meninggal karena hipotermia, tak diberi makan dan selimut yang layak. Tersisalah hanya Naima yang hidup, ia juga yang paling dewasa dan dari segi fisik paling siap dipersembahkan bersama salah satu tentara terbaik di dalam camp.

“Bawa dia, berikan pada tentara wanita. Ajari berdandan, jadi genit dan bersikap seperti pelacur. Tradisi harus diteruskan, yang terbaik harus mendapatkan yang paling cantik.” Hendrik menarik tangan Naima. Ia dorong dan gadis itu ditangkap oleh bawahannya. Kemudian sambil menangis Naima dibawa ke camp di mana dua orang tentara wanita telah siap menunggunya. Gadis cilik dengan rambut kemerahan tersebut akan dipersembahkan hari itu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status