Share

87

Setelah selesai menyantap hidangan utama, kini Nino mulai mengeluarkan suara untuk membahas topik yang menjadi alasan kenapa ia meminta bertemu dengan Dea. Karena lelaki itu ingin lebih berlama-lama dengan wanita yang disukainya, tanpa menunggu persetujuan Dea, dia langsung memesan beberapa hidangan penutup yang berupa pudding dan jajanan tradisional lainnya.

"Terimakasih," ucapnya pada seorang pelayan.

"Ya ampun Mas Nino, perutku udah kenyang," keluh Dea dengan mata membulat ketika melihat jajanan di depannya.

"Haha, ya tunggu makanannya turun dulu De. Nanti pasti kemakan kok."

Wanita itu hanya mencebikkan bibirnya. Nampaknya ia merasa gusar karena memikirkan berat badan yang akan bertambah saat memakan itu semua.

"Kalau kayak gini berat badanku jadi nambah Mas." Ia mengucapkan kalimat itu dengan muka cemberut.

"Hih! Kenapa kamu imut banget si De, jadi pengen cubit." tangan Nino sudah bersiap menyentuh pipi wan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status