Share

278

Dea menatap Andre dengan penuh perhatian, merasakan ketulusan dalam matanya. Namun, semakin dalam dia merenungkan perasaannya, semakin jelas rasa keraguannya. Kecemasan tentang Monica menghantui pikirannya, membuatnya sulit untuk sepenuhnya membiarkan diri terjun ke dalam perasaan yang diungkapkan Andre.

“Aku… aku juga ingin mengenalmu lebih dekat Mas,” jawab Dea perlahan, berusaha memilih kata-kata yang tepat. “Tapi saat ini, semuanya terasa sangat rumit.”

“Rumit?” tanya Andre dengan kedua alis melekat, wajahnya menampilkan keraguan. “Apa yang membuatnya rumit? Kita hanya perlu saling terbuka.”

Dea menarik napas dalam-dalam, berusaha mengumpulkan pikiran. “Maksudku, kita sudah berteman lama. Mengubah itu menjadi sesuatu yang lebih bukanlah hal yang sederhana. Ditambah aku masih trauma.” Wanita itu menundukkan kepalanya dalam-dalam.

Andre mengangguk. “Aku mengerti. Tapi jika kita tidak mencoba, kita tidak akan pernah tahu apa yang bisa terjadi. Aku hanya ingin memberi kamu memberiku k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status