Share

170

"Ada urusan apa kamu sama Seno?" sembur Gito dengan mata melotot. Kevin terperanjat mendapatkan pertanyaan tersebut. Namun dengan kesit ia berkilah, "ha? Maksudnya Pa?" Ia memasang ekspresi melongo agar terkesan bloon.

"Itu. Tadi Papa dengar kamu sebut nama Seno. Ada urusan apa kamu sama dia?," timpal Gito memperjelas maksudnya. Ia menyipitkan kedua matanya untuk memberi intimidasi kuat kepada putrnya yang sedang dia awasi.

'Sial! Kenapa Papa bisa mendengar suaraku. Padahal jarak kami sangat jauh,' rutuk Kevin dalam hati. Tanpa menghabiskan banyak waktu ia mengeluarkan jurus aktingnya.

"Seno?" Kevin mengerutkan alisnya. 'Astaga kenapa aku harus menyebut nama ini,' batinnya kesal.

"Kevin tidak pernah sebut nama itu Pa. Tadi lagi mikirin Nino kok," kilah lelaki itu sebaik mungkin. Dia berusaha meyakinkan papanya yang sangat sensitif dengan kebohongan.

Ia menelan paksa salivanya karena Gito tak kunjung memberi reaksi dari jawabannya. Tubuhnya yang sedang bergetar ia tahan semaksimal mung
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status