Share

176

David menaruh tas itu di atas meja. Levi langsung keringat dingin melihat benda itu. Deangkan salah satu alis Dea terangkat menunjukkan ia bingung dengan situasi ini. Apalagi ayahnya segera menatap papa mertuanya penuh harap. Gito yang sebelumnya asyik merokok kini sudah duduk dengan tegap menghormati tuan rumah.

"Seperti yang saya katakan tadi Mas. Saya ingin meminta tolong pada Mas Gito untuk menjadi mediasi dalam masalah keluarga saya. Saya sangat membutuhkan bantuan Mas, karena merasa tidak sanggup menghadapi ini sendiri," ucap David penuh harap.

Gito menganggukkan kepala sebagai respon untuk ucapan besannya. "Iya Mas David, saya mengerti. Jadi kita mulai sekarang?" tanya Gito tak ingin bertele-tele. Lawan bicaranya pun menyetujui usulannya.

"Jadi apa masalahnya?" suara bass yang penuh wibawa itu menambah ketegangan di dalam pertemuan ini. Levi menyeka dahinya yang basah kuyup sedangkan Dea masih membisu karena tak tau topik apa yang akan dibawakan ayahnya.

"Begini Mas. Ibu mertua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status