Beranda / Romansa / Cinta ke Dua Pak Direktur / Tidak ada kesempatan untuk Nayla

Share

Tidak ada kesempatan untuk Nayla

Tiada pembicaraan yang terjadi meskipun mereka berdua berada di mobil yang sama. Sunyi, hanya suara alunan lagu yang cukup lawas yang mendominasi suasana. Juna dan Nayla bagaikan kedua orang asing kendati masih terikat status pernikahan.

"Ehm, bagaimana kabarmu?" untuk membuang sepi Nayla mencoba membuka pertanyaan basa-basi.

"Sangat baik." Juna menjawab singkat. Jangankan balik bertanya, raut wajahnya pun tak berubah.

"Ah, syukurlah." Senyum tipis terukir di bibir si wanita. Meski terkesan ketus, setidaknya sang suami masih mau berbincang dengannya. "Terima kasih karena kau masih mau mengantarku pulang, kukira kau tidak akan peduli lagi."

"Aku bukanlah pria bajingan, mau tidak mau aku harus tetap mengantarmu pulang, 'kan?"

"Kau memang pria yang baik, sedari awal." Nayla menatap sisi wajah Juna saat dirinya teringat momen di pesta. "Kau terlihat begitu akrab dengan kedua pria yang duduk semeja dengan kita. Siapa mereka?"

"Mereka berdua rekanku, yang satunya juga pernah bertemu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status