Cinta dari Boss Mafia

Cinta dari Boss Mafia

By:  Callme_Kiira  Ongoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
Not enough ratings
44Chapters
835views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Apa kau menyukai pekerjaanmu? Jawabannya adalah iya. Lingkungan kerja yang bagus, posisi yang nyaman serta gaji yang lebih dari tempat lain. Kekurangannya? Atasannya, Direktur Nikolov itu orang paling aneh sedunia, mulai dari isi kepala hingga suasana hatinya, semuanya random, acak. Ditambah Direktur Nikolov yang tidak peduli dengan penampilan. Tidak tampan, tidak keren, tidak berkharisma. Beberapa tahun kemudian, Athena akan menganga dengan mulut yang tidak bisa ditutup lagi. "Apa kau yakin itu Direktur Nikolov?" "Tentu saja, kau pikir itu hantunya?!"

View More

Latest chapter

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
44 Chapters

01. Sekretaris Athena

Di hari senin yang lumayan cerah, Athena sudah bersiap-siap di hadapan cermim. Hari ini ia menggunakan atasan berwarna putih. Ia menyingsingkan lengan bajunya hingga siku, tidak lupa dengan rok selutut beserta sepatu berwarna senada. Ia juga menyisir rambut pirangnya dengan rapi, menggerainya dan menatanya di satu sisi. Setelah meyakinkan penampilannya sempurna, wanita dua puluh tujuh tahun itupun bergegas menuju ZY Corp. Tempat kerjanya selama empat tahun terakhir.Kesan yang ia miliki dengan pekerjaan yang sudah ia geluti selama empat tahun? Jika diberi rating dari satu hingga sepuluh, maka ia akan memberi nilai pekerjaannya sembilan koma lima dari sepuluh. Lingkungan kerjanya bagus, gajinya besar beserta bonus tidak terduga yang sering ia dapatkan. Masalahnya hanya satu, yaitu atasannya, Nikolov Zhestkiy.Apa Direktur Nikolov orang yang jahat? Tidak, dia adalah pria normal yang sedikit sulit untuk dibaca. Terlalu normal hingga membuat Athena merasa sedikit bosan dan monoton.Athena
Read more

02. Diserang

Perjalanan yang semula diperkirakan akan menghabiskan waktu dua jam, menjadi jauh lebih lama. Selama perjalanan itu, hanya diisi dengan keheningan. Walaupun sedikit, Athena merasa kasihan karena semua usaha yang sudah dilakukan sang atasan sejauh ini tidak main-main untuk meluluhkan hati Miss Tiffany.Ya, bagaimana lagi, kau tidak bisa memaksakan perasaan seseorang kepadamu. Setidaknya Miss Tiffany bukanlah wanita murahan yang akan menerima sang direktur hanya karena uang yang ia miliki.'Apa ia perlu menyemangati sang atasan?' Athena menggeleng. Keinginan Athena untuk menyemangati direktur itupun terhenti. Ia juga tidak banyak bertanya, karena sekali lagi— itu tidak berada dalam ranahnya, mempertanyakan perasaan sang atasan hingga melewati garis batasan antara bawahan dan atasan. Ia masih ingin bekerja di sana."Direktur, kita sampai." Athena membangunkan Nikolov yang tertidur selama perjalanan. Nikolov memijit pangkal hidungnya dan dalam beberapa detik kemudian, raut lelah diwajahny
Read more

03. Ditawan

Seluruh dunianya terasa berputar. Bukan hanya rasa sakit di seluruh tubuhnya, ia juga merasakan rasa sakit yang teramat pada kepalanya. Suara erangan keluar dari bibir plum nan pucat. Perlahan, bulu mata nan panjang itu bergerak ketika kelopak mata yang menyimpan mata indah berwarna biru itu terbuka. Ia berusaha menggerakan tubuhnya, namun kedua tangannya tidak bisa digerakan.Athena akhirnya ingat kejadian terakhir sebelum ia pingsan. "Direktur!" Suaranya tidak terdengar baik, namun ia masih mencari keberadaan sang direktur. Setelah memokuskan matanya berkali-kali, akhirnya Athena mulai bisa melihat dengan jelas serta mengamati setiap sudut ruangan tempatnya berada.Tempat itu begitu kecil dan sempit, beberapa kursi usang ditumpuk di sebelahnya, belum lagi penerangan yang minim serta tidak ada cahaya yang bisa masuk dari luar, membuat ruangan itu begitu pengap dan lembab. Ia tidak tahu sudah berapa lama dirinya pingsan, sudah berapa lama ia terkurung di sana, atau apakah sekarang sia
Read more

04. Erangan yang Memilukan

Ucapan Athena menjadikannya pusat perhatian bukan hanya dari Nikolov, namun juga dari pria mengerikan yang di panggil 'paman' oleh sang direktur. Nikolov menggeser kertas putih di hadapannya dan berkata, "aku tidak bisa melakukan ini. Kakek menyerahkan posisi ini kepadaku. Ayah juga masih sehat, tidak ada alasan untukmu begitu khawatir, paman. Lagi pula, Aleksei tidak begitu cocok untuk posisi ini.""Apa kau mengatakan jika putraku tidak lebih baik darimu? Atau, apakah pria tua itu yang mengatakannya padamu sendiri?" jika sebelumnya masih terdengar ketidakpedulian dari dalam suara si paman, sekarang seluruh perkataannya syarat dengan keseriusan. Jelas jika ia tidak suka dengan bagaimana Nikolov berbicara mengenai putranya."Aku tidak mengatakan apapun, paman yang menyimpulkannya sendiri." Mungkin berkat Athena yang tiba-tiba bersuara ketika ia kehilangan dirinya dengan keberadaan sang pamanlah yang membuat Nikolov menjadi lebih berani, getaran dalam suaranya juga sudah berkurang. Tida
Read more

05. Terbangun dan Hari Pernikahan

Sekretaris Athena membuka matanya diantara rasa sakit di seluruh tubuhnya. Ia mengerang dan menutup rapat manik biru lautnya yang indah. "Oh Athena, kau sudah sadar." wanita berambut pirang itu mengenal suara itu dengan jelas, "ibu." ujarnya, merasakan kehangatan sang ibu yang mulai menangis. "Akhirnya kau sadar juga. Ibu takut kau tidak akan pernah sadar." Athena mengingat seluruh kejadian yang menimpanya, termasuk dengan alasan yang membuatnya berada di rumah sakit tanpa bisa bergerak seperti sekarang. Ia juga ingat bahwa dirinya tidak lagi bisa menahan rasa sakit di tubuhnya hingga akhirnya berakhir pingsan. Ah benar, Direktur Nikolov. "Ibu, bagaimana dengan Di—" "Dokter! Perawat! Putriku sudah bangun! Tolong periksa keadaannya." ia tidak bisa bertanya tentang keadaan direktur hari itu, maka ia akan menanyakannya lain waktu. Lain waktu itu ternyata tidak pernah datang. Luka yang ia alami cukup serius dan ia sudah koma selama tiga bulan hingga Athena harus dirawat untuk beberap
Read more

06. Rusia, Kami Datang!

"Hahahaha, lalu, lalu, lalu sekarang bagaimana dengan nasip calon suamimu? Hahaha, aku tidak bisa berhenti tertawa ketika mengingat kejadian kemarin." Di depannya, Athena duduk seraya melipat kedua tangannya di depan dada. Jika dipikir-pikirkan lagi, kejadian kemarin adalah kejadian yang sangat memalukan yang pernah ia alami, namun emosi serta amarah yang ia rasakan juga tidak kalah nyata. "Mantan. Ingat baik-baik, mantan. Calon suami apanya, aku sudah memutuskan semua hubungan dengan si brengsek itu!" seluruh umpatan dan makian tidak lepas dari bibir merah Athena. Hingga Yelizaveta yang duduk di atas sofa tepat di hadapannya, kembali tertawa terbahak-bahak. Wajah wanita cantik itu menggelap, iapun melemparkan bantal sofa kepada gadis di depannya. Rasanya ia ingin menghilang sekarang juga. "Hahaha, perutku sakit. Hahaha." "Masih tidak berhenti tertawa?" tanya Athena kesal. Sebaik mungkin Yelizaveta menenangkan dirinya dan menahan tawanya. "Aku benar-benar tidak habis pikir orang s
Read more

07. Lama Tidak Bertemu, Sekretaris Athena

"Katakan lagi, kau memanggil pria itu dengan sebutan apa?" Athena dan Yelizaveta berdiri tidak jauh dari kekacauan di depan mereka. Malam sudah begitu larut, lampu-lampu penerangan begitu temaram, belum lagi tidak ada seorangpun yang melewati tempat itu. Sungguh menakutkan. "Kakak." jawab gadis awal dua puluh tahun itu polos. Sayangnya jawaban itu menghasilkan kerutan di wajah cantik Athena. "Ada berapa kakakmu?" Yelizaveta memandangi Athena seperti makhluk asing, "apa kau benar-benar stress setelah gagal menikah? Tentu saja hanya satu! Zhestkiy bersaudara hanya ada dua orang." Athena yang masih belum percaya menyentuhkan tangannya yang dingin pada ujung dagunya, menyaksikan pria tinggi yang menggunakan setelan jas lengkap. Lengan kemejanya digulung hingga siku, sedangkan jas coklat itu ia sampirkan di bahu. Otot-otot di lengan itu ikut bergerak ketika tangannya bergerak. Tanpa sadar Athena menelan ludahnya. "Apa dia kakak sepupumu? Aku dengar keluarga Zhestkiy banyak di sini."
Read more

08. Oh, Miss ......!

Diam.Hening.Nikolov masih menatap Athena sambil tersenyum, Athena melihat bolak-balik dari Yelizaveta ke Nikolov, sedangkan Yelizaveta melihat kakak dan Athena secara bergantian. Begitu seterusnya hingga gadis bersurai hitam legam itu menutup wajah sang kakak dan menjauhkannya dari Athena, yang akhirnya bernafas lega."Apa maksudmu? Kau tidak boleh merebut Athena dariku! Dia adalah pengawal dan asisten pribadiku sekarang! Salahmu meninggalkan Athena hingga dia mengundurkan diri dari perusahaan!" gadis awal dua puluhan itu memajukan bibirnya, keningnya berkerut, seperti tengah menantang sang kakak.Nikolov, hanya bisa tersenyum, "hmm, baiklah. Aku tidak akan mengambil Athena darimu." tetapi, mengapa Nikolov malah berkedip ke arahnya?"Oke, ayo pergi dari sini. Malam sudah terlalu larut, aku akan mengantar kalian berdua kembali ke hotel."Mereka berdua kembali ke hotel bersama Nikolov. Mantan bossnya duduk di depan, sedangkan ia duduk di belakang bersama Yelizaveta. Selama perjalanan,
Read more

09. Bukankah itu Sekretaris Athena dan Direktur Nikolov?

"Oh, Queen Tiffany!"Mendengar namanya disebut, Tiffany menjauhkan tubuhnya yang masih berada dalam dekapan Nikolov. Wajahnya tersipu malu, entah karena ia baru saja jatuh ke dalam pelukan seorang pria asing, atau karena salah satu tamu di sana mengenalinya."Oh! Ini benar Queen Tiffany! Kapan kau akan tampil? Jam berapa grupmu akan tampil? Aku akan menjadi penonton di garis terdepan!" Tiffany sedikit kebingungan, sebab di negara luar seperti ini, nona muda yang cantik ini mengenalinya dan berbicara dengan bahasa yang ia mengerti.Sebagai seorang artis, Tiffany berusaha untuk menjaga penampilan publiknya. "Terima kasih nona atas dukungannya, kami akan tampil pukul sembilan." jawab Tiffany menampilkan senyuman seorang entertaimentnya."Benarkah? Kalau begitu aku akan menunggu! Kakak, kau akan menemaniku untuk melihat penampilan Tiffany, bukan?" Yelizaveta menggoyang-goyangkan tangan sang kakak, meminta pria tinggi di sampingnya untuk setuju dengan ajakannya.Dari sudut matanya, Athena
Read more

10. Apa Kau Baik-baik Saja?

"Siapa yang berani—" lidah pria asing itu menjadi kelu setelah berbalik untuk melihat siapa orang yang berani mengganggu urusannya. Di belakangnya, Nikolov Zhestkiy mendominasi, tubuhnya yang jauh lebih tinggi membuat pria itu terkejut, serta, pegangan ditangannya semakin sakit. "Tuan, aku rasa kau sudah mendengar sendiri bahwa nona ini tidak mau minum denganmu." Pegangan itu semakin kuat, hingga seperti menjadi sebuah cengkraman yang hendak mematahkan tangannya. Tidak kuasa menahan rasa sakit, dengan wajah yang memerah, pria itu berkata. "Iya, ya, ya! Aku mengerti, sekarang lepaskan aku!" Nikolov melepaskan tangan itu darinya. Warna merah dan jejak tangan tercetak di tangan pria itu. Setelah memberi tatapan kesal kepada Athena, pria asing itu kemudian pergi dengan tergesa-gesa. "Anda tidak perlu melakukan itu, bagaimana jika dia memilih untuk membuat keributan?" ujar Athena, berdiri di sisi Nikolov yang menjulang. Selama ini ia selalu berjalan di bekalang Nikolov, melihat punggungn
Read more
DMCA.com Protection Status