Share

Part 87. Ulang Tahun Kanaya

Beberapa saat menunggu, akhirnya sebuah mobil Avanza keluaran lama muncul dari gerbang masuk. Mas Danny melangkah beberapa langkah mendekat sambil melirik ke mobil itu. kaca mobil terbuka, seraut wajah melongok di sana. Kemudian mobil berhenti di hadapan kami.

Laki-laki yang tadinya berada di balik kemudi menyerahkan kunci mobil pada Mas Danny.

“Sekalian, gue isikan bahan bakar tadi. Ada apaan, sih? Masa’, malam pertama lu masih ada urusan emergency begini?” tanya lelaki itu.

“Saudara bini gue masuk rumah sakit, Gem. Sedang darurat,” sahut Mas Danny. Lelaki itu menoleh padaku dan mengangguk sopan. Aku membalasnya dengan senyum sungkan.

“Okey! Hati-hati, ya? Mobil gue udah tua. Kebetulan yang stand by tinggal ini. Take care.”

Habis berkata begitu lelaki itu berpamitan dan menaiki sebuah motor yang sudah menantinya di gerbang hotel. Mas Danny kemudian mengajakku naik ke mobil. Mobil pun melaju keluar dari pelataran.

Belum beberapa menit

Dean Han

Alhamdullillah! Akhirnya tamat juga. Terima kasih buat semua yang terus mengikuti cerita ini dan attentionnya buat penulis. salam sayang selalu.

| 3
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (15)
goodnovel comment avatar
ExcelAlex Alexander
suka banget ma ceritanya
goodnovel comment avatar
Jusnah
ending nya kurang greget
goodnovel comment avatar
Yani Suryani
kurang berkesan terlalu terburu" jadinya cerita kurang menyusun gitu
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status