Share

180. Sekuat Tenaga Melawan

"Kamu nggak akan bisa membunuh Eriska, Big Ben," gumam Irfan meremehkan.

"Oh ya? Mau dicicil dibawain kaki-kakinya dulu?" tawar Ben dengan pandangan tak lepas dari Ann, sang istri yang sudah terluka sana-sini, dijambak rambutnya oleh Irfan sesuka hati.

"Ngegertak? Nggak mempan, Ben," kata Irfan masih sangat percaya diri. "Kamu nggak akan berani ngambil resiko yang bisa bikin perempuan ini tersiksa lebih parah!" tandasnya lagi-lagi menarik rambut Ann dan mendorongnya kasar.

"Lo sentuh lagi rambutnya, gue lempar kepala Eriska ke kaki lo!" teriak Ben marah, tak tahan lagi melihat Ann diperlakukan begitu hina seperti itu.

"Jangan coba-coba!" balas Irfan, "aku bisa langsung pecahin kepalanya kalau kamu berani melawan!" teriaknya penuh kuasa, ia keluarkan sebuah handgun dari balik pinggangnya.

"Dia nggak akan bunuh aku, Mas," sambar Ann. "Jangan lemah karena aku," pintanya sangat tegar.

"Aku nggak main-main, Ben!" gertak Irfan menarik Ann mendekat padanya lagi lalu menodong pelipis A
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status