Share

Meminta Maaf

"A--aku lebih baik di luar. Aku janji enggak akan seperti tadi." Cantika pun langsung ke luar dari ruangan.

Alva merasa keheranan, ia pun mengikuti Cantika. Beberapa karyawan memperhatikan sang bos yang sedang sibuk dengan wanita yang lebih muda darinya.

Cantika kembali duduk di meja tepatnya tadi. Alva pun duduk berhadapan dengannya dan kembali meminta penjelasan. Ada apa dengan wanita itu hingga berteriak ketakutan.

"Aku meminta maaf, maaf ya, Al. Aku janji tidak akan menyusahkan kamu. Lebih baik aku pergi dari sini."

Gadis itu mengambil tas di meja dan langsung keluar restoran. Melihat gelagat aneh Cantika, Alva pun mengejarnya. Dia merasa kepusingan dengan sikap gadis itu.

Cantika pun langsung masuk kesebuah angkot yang ia sama sekali tak tahu.

"Cantika!" Alva berteriak memanggilnya.

"Al, kamu sedang apa?" tanya Bu Shafira. Wanita itu baru saja tiba dan melihat Alva sedang berada di luar.

Alva tidak menjawab, ia hanya melirik ke arah angkot pergi. Bu Shafira ikut memperhati
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status