Share

229. Pada Malam Pelayaran

Sementara itu, Raja Banggala dari kerajaan Nusantara Barat mendapatkan surat dari Kerajaan Nusantara Timur yang dihantarkan oleh Panglima Aras. Raja Banggala menatap semua pejabat istana di hadapannya dengan bingung.

“Raja Dwilaga telah mengirim surat padaku untuk bersama-sama mengancam kerajaan Tala agar menarik semua pendekar yang kirim oleh mereka. Bagaimana menurut kalian?” tanya Raja Banggala.

“Ampun yang mulia,” jawab salah satu pejabat istana. “Mungkin sebaiknya memang begitu. Meski saat ini para pendekar dari kerajaan Tala itu tengah mencari Candaka Uddhiharta di wilayah kerajaan Timur, tapi kita harus ikut andil dalam hal ini. Khawatirnya mereka juga akan bergerak ke wilayah kerajaan kita meskipun saat ini penjagaan sudah dilakukan dengan ketat.”

Raja Banggala tampak berpikir. “Bagaimana menurutmu Panglima?” tanya Raja Banggala pada Panglima Aras.

“Hamba setuju dengan apa yang dikatakannya, yang mulia!” jawab Panglima Aras.

Raja Banggala tampak berpikir sesaat lalu dia memeri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status