Share

Bab 10. Ketahuan Menangis

"Zafir... Sudah cukup, kak Naura sudah menangis." Evelyn beranjak dari tempat tidurnya dan melingkarkan tangannya di lengan pria itu, kedua wajahnya yang sangat manis berusaha menenangkan Zafir.

Naura menggertakkan giginya, menjijikan. Bagaimana bisa dirinya dikasihani oleh Evelyn? Lagi pula, Naura belum meneteskan air matanya satu titik pun.

"Kamu mencintainya?" Kedua mata dingin Naura menatap Evelyn datar.

Evelyn terlihat sedikit terkejut dengan pertanyaan Naura, wanita itu segera menundukkan kepalanya dalam dan melingkarkan tangannya lebih kuat di lengan Zafir. "Iya... Aku... Mencintai Zafir."

Dia memberi jeda sedikit untuk kemudian menambahkan,"Tetapi bukankah Zafir juga mencintaiku?" Kepalanya mendongak untuk menatap Zafir.

Naura mengepalkan kedua tangannya lebih erat, matanya langsung tertuju pada Zafir. Zafir terlihat rumit sekarang, pria itu menatap Naura dengan tatapan yang tidak biasa, seolah ada beban berat di pundaknya.

"Bagaimana denganmu? Kamu mencintai E
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status