Share

Bab 24

Setelah makan siang selesai, Sera membawa Alana dan Alina ke ruang keluarga untuk bersantai sejenak sebelum pergi ke taman. Namun, di dalam hatinya, Sera merasa gelisah dan sedih setelah mendengar pertanyaan-pertanyaan dari kedua putrinya tentang Arga.

Sambil duduk di sofa, Alana dan Alina mulai bermain dengan mainan mereka, sementara Sera duduk di dekatnya dengan tatapan kosong. Galen yang sedang membaca koran di dekatnya, menyadari perubahan pada Sera. Dia menurunkan korannya dan mendekati Sera dengan lembut.

"Sera, kamu kelihatan sedih," kata Galen sambil duduk di sebelahnya. "Ada apa? Apakah itu karena pertanyaan Alana dan Alina tentang Arga?"

Sera menarik napas dalam-dalam, mencoba menahan air mata yang mulai menggenang di matanya. "Iya, Galen. Rasanya sulit menjawab pertanyaan mereka. Mereka masih terlalu kecil untuk mengerti kenapa Papa Arga tidak pernah datang lagi. Dan itu membuatku merasa bersalah."

Galen menggenggam tangan Sera dengan lembut. "Kamu tidak perlu merasa bersal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status