Share

Wahyu Bingung

Panas terik matahari mulai terasa di kulit Wahyu.Benar saja karena jarum jam sudah menunjukkan angka satu. Di tambah lelaki dengan tubuh tegap itu hanya mengenakan kaos oblong warna abu. Ia berdiri di tepi jalan dengan mata awas menatap setiap penjuru. Mencari putri kecilnya yang hilang begitu saja.

Rasa lelah mendorongnya untuk berhenti sejenak. Menepi duduk di bawah pohon beringin sambil memesan es kelapa muda yang ada tak jauh dari tempatnya duduk.

Wahyu memijit kepala yang terasa berdenyut. Lagi, dia mengingat kapan terakhir kali bersama dengan Diana. Seingat lelaki itu, dia meninggalkan Diana ke kamar mandi untuk buang air besar. Kamar mandi memang terletak terpisah dengan rumah. Hanya berjarak tiga meter saja.

Rasa kantuk membuatnya enggan mengantar Diana ke kamar mandi. Hingga dia terbangun dan mendapati putrinya sudah tak ada di kamar mandi. Di rumah pun tak ada sosok kecil yang dijadikannya alasan untuk tetap mengikat Wulan dalam ikatan pernikahan.

Bodoh, dia merutuki dir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status