Share

17

"Ga ga ga gakk.. Gue gak bisa jadi babu lo 24 jam. Gue juga punya kerjaan" bantah Maya mentah-mentah.

Maya oke-oke saja kalo Elang berniat menjadikan Maya babu untuknya. Tapi, masalahnya, tidak mungkin Maya bekerja 24jam hanya untuk Elang. Maya juga mempunyai pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan.

"Resign kan bisa" ucap Elang enteng. Jarinya memainkan pulpen hitam yang tidak tertutup. Sesekali Elang menggigit tutupnya.

"Mending kalo gue digaji sama elo" Maya mulai kesal.

"Ya, bodoamat. ATM gue yang ilang, itu gaji lo" jelas Elang santai.

"Lah, emangnya gak bisa kalo kita ngadu dulu ke bank atas kehilangan?" Otak Maya berjalan di rel logika.

Elang tergagap dan mencari posisi nyaman atas saran yang diajukan Maya. Terlalu mengejutkan, Elang kira Maya tidak pernah berfikir sampai situ.

"Gue udah ngehubungin pihak bank. Katanya password ATM gue udah d

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status