Share

16. ~BCSI

Karan menarik tangan Arcelia agar terus berjalan.

"Ya. Dan kamu harus berhati-hati dengannya," balas Karan.

Arcelia tidak menjawab, di dalam benaknya semakin banyak pertanyaan yang haus akan jawaban.

"Lalu di mana ibu mertuaku?" tanya Arcelia hati-hati.

"Ada di surga." Suara Karan tetap terdengar datar meski kata yang baru saja laki-laki itu ucapkan cukup mencubit hatinya.

"Maaf," lirih Arcelia.

"Untuk apa? Memang sudah seharusnya kamu tau hal itu."

Karan membuka pintu ruang kerja. Dengan satu tangan yang masih memegang pergelangan tangan Arcelia.

"Karan. Untuk apa aku di sini?" Arcelia tidak ingin hal berbahaya seperti tadi terulang lagi.

Ibu jari Karan mengusap lembut punggung tangan Arcelia. Sepasang mata minimalis laki-laki itu menatap intens pada wajah cantik Arcelia.

"Bagaimana jika melanjutkan kegiatan yang tadi gagal?" Karan membawa telapak tangan Arcelia mendekat pada b*b*rnya. Kemudian mengecup punggung tangan gadis itu cukup lama.

Arcelia segera menarik tangannya. Apa yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status