Share

Bab 210

Alfred terus mengambilkan lauk untuk Intan, tetapi tidak menjawab pertanyaan Intan.

Intan menyimpan keraguannya karena itu bukan hal yang sangat penting.

Alfred tersenyum dan mengganti topik, "Melalui perayaan ulang tahun Putri Agung hari ini, bahan pembicaraan keluarga-keluarga bangsawan di ibu kota pasti bertambah banyak."

Intan memelototi Alfred. "Ya, ada banyak nona bangsawan yang patah hati. Saat Nyonya Kartika mengumumkan kita akan menikah, tatapan mereka padaku penuh rasa permusuhan."

"Banyak juga yang iri dan cemburu padaku," kata Alfred dengan penuh arti. Setidaknya, Rudi sudah menyesal, hati Kakak Kaisar juga tergerak.

"Tidak akan, siapa yang sudi menikahi wanita yang sudah talak sepertiku?"

Alfred mengetuk kepala Intan dengan sendok. "Kamu akan segera jadi istri Raja Aldiso, kenapa masih merendahkan dirimu?"

"Begitulah pandangan orang dunia." Intan juga mengetuk kepala Alfred dan segera menghindar. Intan tersenyum seraya berujar, "Aku tidak akan merendahkan diri, aku tahu be
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status