Home / Romansa / AFZAL / Bab 2•Pertemuan

Share

Bab 2•Pertemuan

Author: 90s-lrm
last update Last Updated: 2021-09-01 15:31:24

AFZAL adalah anak yang mempunyai sekolah TUNAS BANGSA selain menjadi anak yang mempunyai sekolah dia juga menjadi ketua geng motor yang bernama Dreadnoks dirinya sering keluar malam hanya karena soal balap liar sering kali juga di saat cabut jam sekolah dirinya sering merokok, kedua orang tuanya sudah mengetahui hal tersebut sejak afzal berada di kelas 10, kedua orang tuanya afzal pernah menjodohkan afzal dengan temannya ayahnya, tetapi afzal menolak mentah-mentah perjodohan itu karna afzal tidak tertarik kepada perempuan yang di jodohkan oleh orang tuanya.

Sudah dua jam mereka berada di kantin, sekarang kantin yang awalnya sepi menjadi ramai, begitu dengan ketiga perempuan yang baru saja memasuki area kantin. Noval temannya afzal yang melihat kekasihnya sedang berjalan ke salah satu warung disana kemudian bangkit dan menghampirinya. Afzal yang melihat pun ikut bangkit dan mengikuti noval dari belakang.

"Hai sayang"noval

"Oh iya val, kenalin aiyora siswi baru"

"Aiyora", "noval"ucap mereka berbarengan

"Kamu sendiri afzal mana"

"Noh, lagi nyebat"tunjuk noval 

Semua mata melihat kearah yang noval tunjuk begitu pun dengan yora dia hanya melirik kemudian kembali ke semula.

"Cabut lagi"

"Udah makanan sehari-hari, santai dia mah"ucap noval

"Rin gue duduk duluan ya pegel"ucap resa

"Oke gua sama yora beli makanan dulu"ucap airin 

Setelah noval pergi dari hadapan airin juga yora, akhirnya mereka berjalan ke salah satu jajanan di kantin membeli tiga siomay dan minuman lainnya, kembali berjalan ke arah di mana resa sedang duduk, yora menjulurkan satu plastik yang berisi siomay resa menerima dengan senang hati.

"Thanks ra"ucapnya

"Hem"

Dilain tempat afzal sedang memperhatikan tiga perempuan lebih tepatnya memperhatikan yora yang sedang fokus dengan siomay nya.

"Sabi lah temennya si air buat gua"ucap farhan

"Mana ada, noh lu liat si afzal"ucap noval 

"Dia udah duluan incer tuh cewe, mending lu pacarin aja si resa"lanjut noval

"Gak deh buat lu aja"ucap farhan

"Gila, gua udah ada airin mao di depak gua sama dia"ucap noval

"Nambah satu sabi, kan mayan body resa beh semok"ucap farhan

"Pikiran lu najis"ucap afzal

Semua terkekeh disana, tiga jam sudah selesai istirahat mereka kini yora juga yang lain bangkit dan melangkah untuk menuju ke kelas saat di depan pintu kantin langkahnya terhenti ketika afzal memanggil nama airin.

"Napa zal"ucap airin 

"Nanti malem lu di jemput sama noval ikut gua balap lagi"ucap afzal

"Oke deh"ucap airin 

"Lu ikut kita oke"ucap resa kepada yora

Sontak membuat yora menatap resa dengan raut kebingungan, "kemana"ucapnya

"Nanti malem deh gua jemput jam 7"ucap resa

"Gue aja yang jemput"ucal afzal

Sontak semua mata menatap afzal berbeda dengan yora yang membuang muka karna afzal saat ini sedang menatapnya.

"Lu tau rumah nya"ucap jidan

"Tinggal minta sama resa, jangan ribet res jangan lupa kirim"ucap afzal melangkah pergi dari hadapan mereka 

"Temen lu gila ya"ucap yora

"Yang mana"ucap airin 

"Is gak tau lah"ucap yora menghentakkan kakinya berjalan menuju kelas 

****

"Oke pelajaran kita sampai sini jangan lupa tugas di kumpulkan hari senin depan dan hati-hati saat perjalanan pulang"ucap guru terakhir yang baru saja keluar kelas

Banyak siswa/siswi yang langsung berhamburan keluar berbeda dengan ketiga perempuan yang masih membereskan alat tulisnya, berjalan keluar dengan sangat pelan berbarengan dengan rombongan afzal .

"Res, ra gua duluan ya"ucap airin 

"Oke hati hati"ucap yora juga resa 

"Ra, ojol gua udah sampe duluan ya"ucap resa 

"Gak bareng aja"ucap yora

Resa tampak mikir sebentar kemudian tersenyum kaku, "lain kali aja deh, kasian abang ojol nya"ucapnya

"Yaudah hati hati"ucap yora yang di anggukkan oleh resa 

Kini hanya yora yang berjalan di koridor sekolah dengan gardigan yang ia pegang di tangan kiri saat sampai di parkiran ada sebuah tangan yang memegang tangan nya sontak membuat yora berteriak.

"AAAAA,, pen--mfff"ucap yora tidak jelas karna mulutnya di bekep oleh seseorang 

Saat sudah di lepas yora berbalik badan dan melihat siapa yang sudah berani berusaha untuk menculiknya.

"ELO!"kesal yora ketika sudah melihat siapa orangnya 

"Hai"ucap afzal 

"Cepetan lo mau ngomong apa"ucap yora

"No hp lo"ucap afzal menyodorkan ponselnya

Afzal sendiri tersenyum senyum menatap ponselnya akhirnya dia telah berhasil menadapatkan nomor telfon nya yora akan afzal pastikan yora akan menjadi milik nya seutuh nya itulah yang ada di dalam otaknya afzal.

__________

Di malam harinya saat ini aiyora sedang berada di dalam kamarnya untuk bersiap siap karna resa sudah mengabarinya jika afzal sudah menuju kearah rumahnya, rasanya begitu malas bagi yora jika harus satu motor dengan laki-laki yang telah membuat mood nya jadi jelek seharian.

Tiba-tiba teriakkan dari bawa membuat yora berhenti memainkan ponselnya.

"YORA! ADA TEMEN NYA TUH"teriak anzel

Dengan cepat yora bergegas turun ke bawah dengan jaket yang belum sepenuh nya ia pakai melewati ruang tamu yang sedang diisi oleh sepupunya yang baru saja datang di kediaman rumahnya berlari kecil keluar menuju pintu utama 

Related chapters

  • AFZAL    Bab 4•Pecel lele

    Posisi afzal dengan egar saat ini hampir sama tiba-tiba saja afzal langsung menaikkan gas kotornya di atas rata-rata Brumm afzal melaju begitu kencang melewati egar membuat egar terkejut dan dengan cepat menaikkan gasnya untuk menyalip afzal tetapi semua itu sia-sia garis finish hanya semeter lagi bagi afzal dan hitungan dari satu ke lima afzal sudah sampai di garis finish. "Afzal""Afzal""Afzal" Suara para penonton begitu sangat ricuh saat afzal dekat dengan garis finish. 5 4 3 2 1 Motor milik afzal sudah melewati garis finish dan berhenti di hadapan teman-temannya, membuka helm miliknya dan tersenyum senang di hadapan semua orang. "WOOOO, menang lagi bro"hebo nares "Emang ya

    Last Updated : 2021-09-01
  • AFZAL    Bab 5•Ketemu papih

    Dalam perjalanan tidak ada percakapan apapun antara yora maupun afzal dua-duanya sama sama diam tapi sesekali afzal melihat yora dari kaca spion miliknya 30 menit dalam perjalanan akhrinya mereka sampai di kediaman rumah yora. Yora turun dari motor afzal di depan gerbang sudah terlihat papih juga anzel yang sedang berdiri yora yakin jika mereka menunggunya dan sekarang terlihat mereka jalan ke arah yora dan afzal "Lewat dari sejam"anzel yang memanas-manaskan suasana "Semenit doang anzel..jangan kompor deh"ucap yora "Sama siapa kamu"ucap papihnya Meskipun gugup yora akan tetap berbicara kepada papih nya. "Temen lah pih"ucap yora "Temen apa temen"ucap anzel "Anzel bisa diem gak"kesal yora Anzel terkekeh melihat yora kesal ia suka sekali menjahili yora yang gampang emosian, terlihat afzal bangkit dan berdiri di samping yora "Loh abi"ucap papih yora "Papi ngomong sama siapa"ucap yora

    Last Updated : 2021-09-01
  • AFZAL    Bab 6•Kantin

    Kakinya kembali melangkah menuju kantin sekolah siapa sangka jika afzal melihat yora sedang berjalan sendirian padahal ini jam pelajaran berlangsung, dengan cepat afzal menyusul yora yang menuju kearah kantin "Sendiri aja"ucapnya "BABI! MONYET! NGE-"ucap yora mengantung setelah melihat siapa yang mengageti dirinya "Nge apaan, lanjutin dong penasaran gua"ucap afzal "Apaan si, ngikutin gue lo"ucap yora Afzal mempunyai ide sedikit untuk mengerjai yora karna saat ini posisinya hanya mereka berdua berhubungan di belakang yora hanya ada tembok afzal memajukan langkahnya membuat yora mundur ke belakang , tubuh yora sudah berdempet dengan tembok dengan wajah yang ia berusaha untuk tetap tenang afzal memasang wajah smirk menatap yora. "M-mau ngapain lo"ucap yora Wajah afzal sedikit maju membuat yora memejamkan matanya dengan bibir yang ia lipat ke dalam, padahal afzal ingin membisikkan sesuatu kepada yora. "Lain kali janga

    Last Updated : 2021-09-01
  • AFZAL    Bab 7•Uks

    "Gila lu zal, cuman minum air mineral dia di kasih dua ratus rebu anjir kalo gitu mending minum punya gue aja"ucap farhan Yang lain terkekeh mendengar ucapan farhan yang iri dengan noval karna tidak mendapatkan duit dua ratus rebu, tiba-tiba ponsel noval bergetar menandakan ada pesan masuk. My bidadari ❤ Suruh afzal ke kantin. Ada egar disini. (Read) Noval menunjukan pesan tersebut kepada afzal, seketika afzal bangkit dan berlari membuat noval memanggil dan meneriakki namanya, "ZAL! woi cabut cabut"ucap noval yang sudah berlari menuju kantin Afzal pov Gua lari terus bodo amat orang mau bilang apa intinya gua harus bisa sampai kantin sebelum egar nyentuk milik gua, banyak orang yang gua tabrak tapi bukannya marah malah senyum-senyum gila emang tuh orang emang ma

    Last Updated : 2021-09-01
  • AFZAL    Bab 1•Awal

    Di pagi hari yang masih terlihat gelap seorang gadis cantik sedang membereskan tempat tidurnya, kemudian berjalan kearah belakang pintu untuk mengambil handuk yang sering dirinya sangkutkan disana. Butuh waktu 30 menit untuk dirinya selesai mandi, kini dirinya tengah bersiap-siap untuk berangkat sekolah, duduk di hadapan cermin sedikit mengoleskan bedak bayi juga lip-balm agar tidak terlalu pucat. Dirasa sudah selesai semuanya ia bangkit dan berjalan mengambil tas juga gardigan yang akan dirinya pakai mulai dari sekarang. Berjalan menuju ruang makan disana sudah terlihat ada sang bundanya yang sedang menata piring di meja makan. Disana juga ada papihnya yang sedang mendapatkan panggilan masuk dari kantor. "Pagi bun"sapa nya "Pagi sayang" "Hari ini jadwal kamu mulai masuk sekolah, belajar yang benar"ujar bundanya "Gak janji bun" "Kalo seko

    Last Updated : 2021-09-01
  • AFZAL    Bab 3•Area balap

    Saat sudah sampai di hadapan afzal sontak membuat afzal melepaskan helm nya dan menatap yora dari bawah sampai atas, yora yang di tatap seperti itu menjadi risih. "Liatin apaan lo, jangan macem-macem ya"ucap nya "Lagian lo ngapain pake baju kaya gini, udah tau mau ke tempat balapan ganti-ganti"ucap afzal "Gak ah males gue, udah cepet banyak komen lo"ucap yora Afzal langsung memberika helm kepada yora dan diterima oleh yora kemudian menancapkan gas meninggalkan rumah yora di sepanjanh jalan tidak ada suara sama sekali sampai tiba-tiba motor milik afzal berhenti di sebuah mall yang memang dekat dengan tujuan afzal, yora mengerutkan dahinya ketika melihat afzal turun dari motornya. "Lo mau balapan di dalem mall"ucap yora "Ya gak lah, gue bawa lo kesini buat beli baju"ucap afzal "Apa si, gue udah biasa pake pakaian begini"ucap yora Afzal menarik tangan yora memasuki mall mereka mencari toko baju khusus untuk wanita sa

    Last Updated : 2021-09-01

Latest chapter

  • AFZAL    Bab 7•Uks

    "Gila lu zal, cuman minum air mineral dia di kasih dua ratus rebu anjir kalo gitu mending minum punya gue aja"ucap farhan Yang lain terkekeh mendengar ucapan farhan yang iri dengan noval karna tidak mendapatkan duit dua ratus rebu, tiba-tiba ponsel noval bergetar menandakan ada pesan masuk. My bidadari ❤ Suruh afzal ke kantin. Ada egar disini. (Read) Noval menunjukan pesan tersebut kepada afzal, seketika afzal bangkit dan berlari membuat noval memanggil dan meneriakki namanya, "ZAL! woi cabut cabut"ucap noval yang sudah berlari menuju kantin Afzal pov Gua lari terus bodo amat orang mau bilang apa intinya gua harus bisa sampai kantin sebelum egar nyentuk milik gua, banyak orang yang gua tabrak tapi bukannya marah malah senyum-senyum gila emang tuh orang emang ma

  • AFZAL    Bab 6•Kantin

    Kakinya kembali melangkah menuju kantin sekolah siapa sangka jika afzal melihat yora sedang berjalan sendirian padahal ini jam pelajaran berlangsung, dengan cepat afzal menyusul yora yang menuju kearah kantin "Sendiri aja"ucapnya "BABI! MONYET! NGE-"ucap yora mengantung setelah melihat siapa yang mengageti dirinya "Nge apaan, lanjutin dong penasaran gua"ucap afzal "Apaan si, ngikutin gue lo"ucap yora Afzal mempunyai ide sedikit untuk mengerjai yora karna saat ini posisinya hanya mereka berdua berhubungan di belakang yora hanya ada tembok afzal memajukan langkahnya membuat yora mundur ke belakang , tubuh yora sudah berdempet dengan tembok dengan wajah yang ia berusaha untuk tetap tenang afzal memasang wajah smirk menatap yora. "M-mau ngapain lo"ucap yora Wajah afzal sedikit maju membuat yora memejamkan matanya dengan bibir yang ia lipat ke dalam, padahal afzal ingin membisikkan sesuatu kepada yora. "Lain kali janga

  • AFZAL    Bab 5•Ketemu papih

    Dalam perjalanan tidak ada percakapan apapun antara yora maupun afzal dua-duanya sama sama diam tapi sesekali afzal melihat yora dari kaca spion miliknya 30 menit dalam perjalanan akhrinya mereka sampai di kediaman rumah yora. Yora turun dari motor afzal di depan gerbang sudah terlihat papih juga anzel yang sedang berdiri yora yakin jika mereka menunggunya dan sekarang terlihat mereka jalan ke arah yora dan afzal "Lewat dari sejam"anzel yang memanas-manaskan suasana "Semenit doang anzel..jangan kompor deh"ucap yora "Sama siapa kamu"ucap papihnya Meskipun gugup yora akan tetap berbicara kepada papih nya. "Temen lah pih"ucap yora "Temen apa temen"ucap anzel "Anzel bisa diem gak"kesal yora Anzel terkekeh melihat yora kesal ia suka sekali menjahili yora yang gampang emosian, terlihat afzal bangkit dan berdiri di samping yora "Loh abi"ucap papih yora "Papi ngomong sama siapa"ucap yora

  • AFZAL    Bab 4•Pecel lele

    Posisi afzal dengan egar saat ini hampir sama tiba-tiba saja afzal langsung menaikkan gas kotornya di atas rata-rata Brumm afzal melaju begitu kencang melewati egar membuat egar terkejut dan dengan cepat menaikkan gasnya untuk menyalip afzal tetapi semua itu sia-sia garis finish hanya semeter lagi bagi afzal dan hitungan dari satu ke lima afzal sudah sampai di garis finish. "Afzal""Afzal""Afzal" Suara para penonton begitu sangat ricuh saat afzal dekat dengan garis finish. 5 4 3 2 1 Motor milik afzal sudah melewati garis finish dan berhenti di hadapan teman-temannya, membuka helm miliknya dan tersenyum senang di hadapan semua orang. "WOOOO, menang lagi bro"hebo nares "Emang ya

  • AFZAL    Bab 2•Pertemuan

    AFZAL adalah anak yang mempunyai sekolah TUNAS BANGSA selain menjadi anak yang mempunyai sekolah dia juga menjadi ketua geng motor yang bernama Dreadnoks dirinya sering keluar malam hanya karena soal balap liar sering kali juga di saat cabut jam sekolah dirinya sering merokok, kedua orang tuanya sudah mengetahui hal tersebut sejak afzal berada di kelas 10, kedua orang tuanya afzal pernah menjodohkan afzal dengan temannya ayahnya, tetapi afzal menolak mentah-mentah perjodohan itu karna afzal tidak tertarik kepada perempuan yang di jodohkan oleh orang tuanya. Sudah dua jam mereka berada di kantin, sekarang kantin yang awalnya sepi menjadi ramai, begitu dengan ketiga perempuan yang baru saja memasuki area kantin. Noval temannya afzal yang melihat kekasihnya sedang berjalan ke salah satu warung disana kemudian bangkit dan menghampirinya. Afzal yang melihat pun ikut bangkit dan mengikuti noval dari

  • AFZAL    Bab 3•Area balap

    Saat sudah sampai di hadapan afzal sontak membuat afzal melepaskan helm nya dan menatap yora dari bawah sampai atas, yora yang di tatap seperti itu menjadi risih. "Liatin apaan lo, jangan macem-macem ya"ucap nya "Lagian lo ngapain pake baju kaya gini, udah tau mau ke tempat balapan ganti-ganti"ucap afzal "Gak ah males gue, udah cepet banyak komen lo"ucap yora Afzal langsung memberika helm kepada yora dan diterima oleh yora kemudian menancapkan gas meninggalkan rumah yora di sepanjanh jalan tidak ada suara sama sekali sampai tiba-tiba motor milik afzal berhenti di sebuah mall yang memang dekat dengan tujuan afzal, yora mengerutkan dahinya ketika melihat afzal turun dari motornya. "Lo mau balapan di dalem mall"ucap yora "Ya gak lah, gue bawa lo kesini buat beli baju"ucap afzal "Apa si, gue udah biasa pake pakaian begini"ucap yora Afzal menarik tangan yora memasuki mall mereka mencari toko baju khusus untuk wanita sa

  • AFZAL    Bab 1•Awal

    Di pagi hari yang masih terlihat gelap seorang gadis cantik sedang membereskan tempat tidurnya, kemudian berjalan kearah belakang pintu untuk mengambil handuk yang sering dirinya sangkutkan disana. Butuh waktu 30 menit untuk dirinya selesai mandi, kini dirinya tengah bersiap-siap untuk berangkat sekolah, duduk di hadapan cermin sedikit mengoleskan bedak bayi juga lip-balm agar tidak terlalu pucat. Dirasa sudah selesai semuanya ia bangkit dan berjalan mengambil tas juga gardigan yang akan dirinya pakai mulai dari sekarang. Berjalan menuju ruang makan disana sudah terlihat ada sang bundanya yang sedang menata piring di meja makan. Disana juga ada papihnya yang sedang mendapatkan panggilan masuk dari kantor. "Pagi bun"sapa nya "Pagi sayang" "Hari ini jadwal kamu mulai masuk sekolah, belajar yang benar"ujar bundanya "Gak janji bun" "Kalo seko

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status