Share

24. Pertemuan yang mencekam

"Cari penyihir itu sekarang!"

Bran menatap Luke dengan sorot tajam. Sedikit saja Luke menarik sudut bibirnya, ia bisa langsung dijadikan tersangka. Untung saja ia sudah terlatih mengatur ekspresinya sejak kecil karena berhadapan dengan Yang Mulia Raja.

Semua penjaga berlarian ke segala arah. Mereka bahkan langsung memberikan informasi ke penjaga bagian depan untuk menutup akses keluar masuk bangunan tersebut.

"Baik. Walaupun keadaan sempat kacau, tapi kita harus melanjutkan pembicaraan ini," ujar Galiard.

Bran mendengus pelan. Ia harus rela duduk di samping Luke karena kursi di samping Caroline mendadak hilang. Setelah itu, semua orang di dalam ruangan dilarang bicara sebelum Galiard menyelesaikan ucapannya.

"Aku akan mengakhiri pertunangan Joan dan Caroline jika sampai bulan depan, Joan masih belum bisa melaksanakan tugasnya dengan benar. Tentu saja sesuai dengan surat perjanjian."

Luke mengerutkan dahinya. Ia sangat ingin protes, namun masih belum diizinkan untuk bicara. Ia melirik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status