Share

73. Diskusi Bersama Christoper

"Buka mulutmu."

Luke menggeleng pelan, ia mendorong pelan sendok yang sudah ada di depan mulutnya. Sejak tadi Ciel tidak mau mengalah. Ia terus memaksa Luke untuk menerima suapan darinya.

"Aku bisa makan sendiri Ciel," ujarnya.

Ciel mendengus pelan. "Apa salahnya sih? Aku cuma mau membantumu makan."

"Tapi ...."

Luke tidak melanjutkan ucapannya. Ia melirik Caroline yang duduk di sofa tanpa merasa terusik. Gadis itu tengah membaca sebuah buku tebal.

"Satu suapan saja. Kamu mau 'kan?" tanya Ciel.

Akhirnya Luke mengalah. Ia membuka mulutnya dan membiarkan bubur itu masuk. Sontak Caroline menutup bukunya dengan keras. Kini pandangan gadis itu sudah benar-benar teralihkan pada Luke dan Ciel.

"Aku akan datang lagi nanti malam," ujar Caroline sembari bangun dari tempat duduknya.

Ciel mengerutkan dahinya. "Kau sudah mau pulang, Caroline? Tapi kau 'kan baru saja datang."

Caroline tidak menjawab. Kini pandangannya hanya tertuju pada Luke. Pria itu tidak mengatakan apa pun, padahal ia sudah mau p
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status