"Hai sayang, panggil aku Mami, Fanny, Ya! Aku juga Mami kamu. Karena aku istri Papa kamu, sayang. " ujar Fanny terus dengan sandiwaranya. Bima diam kebingungan, Melihat kearah Lina. Lina diam tidak bisa berkata-kata. "Bima sayang, tunggu di dalam ya, nanti Mama buatin susu. " cepat Lina meraih punggung Bima, lalu mendorong nya kedalam kamar. Belum sempat Bima berjalan kekamar, Fanny sempat mengusap rambut Bima , lalu berkata, " Anak ganteng, Anak sehat, Anakku juga kan?" "Cukup Fanny, sekarang keluar dari rumah ini!" Lina cepat sadar dan tidak ingin terbawa arus permainan Fanny. Fanny tersenyum sinis, " Kamu tidak akan bisa menghalangi keinginanku Lina." "Kalau kamu mau perang, silahkan. Dan aku tidak akan mundur. Aku ibunya, aku yang melahirkan dan membesarkannya." ujar Lina geram "Kita lihat saja, siapa yang jadi pemenangnya, " kata Fanny santai "Aku pulang, tapi kamu tunggu khabar dariku." Fanny melangkah keluar rumah. Dia pergi meninggalkan villa itu dengan
Terakhir Diperbarui : 2025-03-15 Baca selengkapnya