Semua Bab Terjerat Gairah Suami Palsu: Bab 61 - Bab 67

67 Bab

Bab 61. Mulai Curiga

“Apa yang kau lakukan, Joy?” Danzel mencurigainya. Dia tahu Joy baru saja dari ruangannya.“A-aku mencarimu, Sir,” Joy berusaha menenangkan diri. “Kau mencariku, untuk apa?” Danzel memandangi tas yang dibawa oleh Joy. Firasatnya mengatakan jika anak buahnya itu telah melakukan sesuatu. “Aku hanya ingin memberikan laporan kepadamu jika situasi sudah cukup aman. Kita sudah bisa menjalankan rencana kita.”“Baiklah, pergilah berkumpul dengan yang lain. sebentar lagi kita akan menuju lokasi!”“Baik, Sir,” Joy melangkah pergi, melewati dirinya.Tatapan mata Danzel Mengikuti Joy. Entah kenapa dia curiga dengan anak buahnya itu. Gerak-geriknya terlihat mencurigakan. Terus terang saja, dia mulai meragukan Joy. Apakah ada yang pernah melarikan diri setelah ditangkap oleh Aiken Smith? “Sir, apa kau tidak menaruh rasa curiga terhadap dirinya?” Tanya orang kepercayaannya yang selalu bersama dengannya.“Entahlah. Aku rasa dia memang harus dicurigai," dia semakin meragukan Joy saja. “Sebaikny
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-12
Baca selengkapnya

Bab 62. Misi Yang Digagalkan

Danzel hanya mengawasi dari jauh. Dia mempercayai para anak buahnya untuk melakukan misi itu. Bagaimanapun dia adalah pemilik organisasi jadi dia tidak pernah terlibat secara langsung dalam misi yang dijalankan. Dia hanya perlu menunggu kabar baik dari para anak buahnya. Dia pastikan semuanya dapat berjalan dengan lancar. Dia juga memberi perintah pada orang kepercayaannya untuk memantau joy. Sudah banyak orang berkerumun di tempat bersejarah itu karena wakil Presiden akan berorasi di sana. Rencana itu tentu saja bukan direncanakan satu atau dua bulan sebelumnya tapi telah direncanakan oleh Danzel begitu lama. Dia mendapatkan bayaran yang cukup besar untuk misi itu. Setiap misi yang dia dapatkan tentu mempertaruhkan reputasinya. Tidak saja dituntut untuk berhasil tapi dia pun tidak boleh mengecewakan klien yang mempercayai dirinya dalam misi tersebut. Dia memantau melalui CCTV yang telah diretas oleh Joy. Tugas Joy adalah menunjukkan pada Danzel apa yang terjadi di tempat itu tapi
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-13
Baca selengkapnya

Bab 63. Target Yang Didapatkan

Telepon berdering, Danzel tampak frustasi. Dia tahu itu pasti dari kliennya yang melihat kejadian itu karena berita itu disiarkan secara langsung oleh beberapa stasiun televisi.Anak buahnya sedang membuat kekacauan. Mereka menyerang semua orang yang ada di sana dan menargetkan sang wakil presiden. Kepanikan orang-orang membuatnya kesulitan melihat musuh tapi itu berapa saat saja karena secara tidak terduga, anak buahnya diserang oleh sekelompok orang yang muncul secara tiba-tiba.Kedua mata melotot, Danzel terkejut melihat itu tapi yang membuatnya lebih terkejut adalah kemunculan Aiken dan Harmoni yang menyerang anak buahnya.“Kurang ajar!” Danzel memukul meja. Dia berusaha berbicara dengan anak buahnya tapi suara mereka tidak terdengar jelas.“Joy, apa kau mendengar aku?!” Dia mencari Joy tapi dia juga tak bisa mendengar suara Joy. Lama-lama rekaman mulai kacau. Itu karena Joy yang mengacaukannya supaya Danzel tidak melihat terlalu jauh apa yang dia lakukan.Danzel kembali mengump
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-14
Baca selengkapnya

Bab 64. Temui Dia Di Alam Baka

Anak buahnya sudah tidak bisa menjawab tapi sambungan telepon mereka masih tersambung. Danzel dapat mendengar suara ledakan juga beberapa letusan senjata api. Dia mencoba memanggil orang kepercayaannya tapi tidak ada lagi jawaban.Tiba-tiba saja suasana menjadi hening. Yang terdengar hanya laju mobil saja. Tidak ada yang menyadari jika ponsel anak buahnya terpental di sisi jalan dan berada di rerumputan.“Apa kau mendengar aku, Tom?!” Danzel berteriak, memanggil orang kepercayaannya itu.Dia melakukannya cukup lama sampai akhirnya dia tak mau melakukannya lagi dan mengumpat penuh emosi.“Kurang ajar!” Ponsel dilempar, benda itu membentur dinding hingga hancur berkeping-keping.Semua gara-gara Joy. Dia tidak akan membiarkan wanita itu hidup dengan nyaman setelah menghancurkan seluruh rencananya. Dia pun akan menghancurkan Harmoni yang telah begitu berani mengkhianati dirinya.Danzel keluar dari ruangan. Dia memerintahkan anak buahnya yang tersisa untuk mengikuti dirinya. Saatnya mela
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-15
Baca selengkapnya

Bab 65. Menggila

Tom masih saja tidak mau memberitahu siapa yang telah membunuh Kakak Harmoni. Dia berusaha mempertahankan kesetiaannya agar dia tidak menghianati Danzel. Harmoni semakin kesal dibuatnya. Dia memecut tubuh pria itu dengan tali cambuk berdiri. Dia bahkan memerintahkan anak buah Aiken untuk membantunya. Dia harus mendapatkan jawaban akan kematian kakaknya. Segala cara akan dia lakukan untuk mendapatkan informasi itu. Pada"Kau tidak akan mendapatkan apa pun, Harmoni. Aku tidak akan pernah memberitahu dirimu siapa yang telah membunuh kakakmu!" Dia berteriak setelah mendapatkan satu cambukan dari anak buah Aiken"Kau tidak akan mati dengan mudah. Aku bersumpah tidak akan membiarkan kau mati dengan mudah.""Aku tidak peduli! Ha... Ha... Ha!" Dia justru tertawa terbahak walaupun dia kembali mendapatkan cambukan. "Aku masih ingat bagaimana dengan keadaannya dulu. Kami semua mengeroyoknya dan memukulnya sampai babak belur. Dia memohon pada kami untuk tidak membunuhnya tapi apa kau tahu apa
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-16
Baca selengkapnya

Bab 66. Menangislah

Hujan mengguyur dengan begitu deras pada malam itu. Begitu mengetahui lokasi keberadaan jasad kakaknya, Harmoni langsung bergegas pergi ke lokasi yang Tom tunjukkan.Markas itu telah kosong karena telah ditinggalkan oleh Danzel dan anak buahnya. Rupanya pria itu bergerak dengan cepat untuk melarikan diri padahal mereka sudah membawa beberapa anak buah untuk menangkapnya. Dia tahu Danzel bukanlah orang bodoh yang akan duduk diam menunggu kematian mendatangi dirinya.Setidaknya mereka tidak perlu bersusah payah walaupun sangat disayangkan karena mereka gagal menangkap Danzel hari itu juga.Di bawah guyuran hujan yang begitu deras, anak buah Aiken berusaha keras menggali tanah untuk menemukan keberadaan jasad Kakak Harmoni. Terdapat tiga pohon besar di belakang markas dan mereka tidak tahu yang mana.Tidak ingin menerka membuat Aiken memerintahkan anak buahnya untuk segera menggali. Dia juga memerintahkan Stuart untuk membawa alat berat supaya mereka tidak menghabiskan waktu terlalu ba
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-17
Baca selengkapnya

Bab 67. Tidak Ada Firasat Apa Pun

Harmoni terbangun karena sentuhan tangan Aiken. Rasanya dingin dan menenangkan. Aiken justru mengkhawatirkan dirinya karena suhu tubuhnya begitu tinggi. Harmoni pun menggigil karena kedinginan.Dia demam setelah hujan-hujanan dan angin malam yang dingin membuat keadaannya memburuk. Padahal dia sudah memperingati Harmoni untuk kembali tapi lihatlah sekarang, dia terbaring tak berdaya di bawah selimut.“Aiken?” Harmoni tak dapat membuka kedua matanya yang berat. Kepalanya terasa sakit, dia merasa keadaannya tidak baik-baik saja.“Beristirahatlah, kau sedang demam.”“A-aku harus pergi!” Harmoni mencoba mengangkat tubuhnya tapi dia kembali jatuh terbaring karena dia tidak memiliki tenaga sama sekali.“Jangan memaksakan diri, Harmoni. Sudah aku katakan kau harus beristirahat.”“Tidak, bagaimana dengan kakakku? Aku harus segera membawanya pulang.”“Tulang belulang itu sedang diperiksa, jadi tunggulah. Dalam keadaanmu yang seperti ini, bagaimana kau bisa membawanya kembali?”“Aku baik-baik
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-18
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1234567
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status