Leonard menyeret Michael keluar dari gedung. Di dalam mobil, Ruby yang melihat mereka keluar segera berlari. Ruby menghampiri Leonard terlebih dahulu. “Kamu baik-baik saja?” tanya Ruby. Memeriksa keadaan Leoanard yang mulus tanpa luka sedikitpun. Sedangkan kakaknya yang berada di hadapannya, penuh dengan luka di sekujur tubuh. Ruby mengabaikannya. Hatinya terlalu sakit. Ia begitu kesal dengan kakaknya. “Aku yang terluka, kenapa kau hanya memeriksa suamimu itu?” tanya Michael menyipitkan mata. Wajahnya lebam, lehernya tergores dan bibirnya juga berdarah. Ruby menatap kakaknya. “Apa kau tahu apa yang aku rasakan sekarang?” “Aku ingin sekali menghajarmu habis-habisan. Aku ingin sekali memukul kepalamu agar kau bisa berpikir lebih pintar.” Ruby menatap tajam kakaknya. “Apa kau pernah memikirkan ibu yang di rumah sendirian? Apa kau pernah memikirkan bagaimana perasaan ibu jika kau terlibat dengan hutang lagi? bagaimana perasaan ibu saat melihatmu babak belur seperti ini
Last Updated : 2025-04-12 Read more