“Ini hari ulang tahun Arion,” gumam Elena.Elena menoleh menatap ke arah Lovi yang duduk tak jauh dari nya, “Lovi, apa kau sudah menyiapkan hadiah untuk paman mu?” tanya Elena.Lovi mengalihkan pandangan ke arah Elena, “Sudah, tapi aku belum memberikan nya pada paman,” jawab Lovi.“Apa yang kau berikan?” tanya Elena penasaran.Mata Lovi memicing menatap Elena, “Apa bibi belum menyiapkan apapun?” tanya Lovi.Ditatap dan ditanya seperti itu membuat Elena sedikit gelagapan, ia menoleh menatap ke arah lain untuk menghindari tatapan Lovi.“Aku tentu sudah menyiapkan nya,” balas Elena bangga.“Benarkah?” ucap Lovi skeptis.“Iya, dan hari ini kau boleh pulang setelah makan siang,” sambungnya lagi.Mendengar itu Lovi mengerutkan kening dengan satu alis terangkat, “Apa pekerjaan bibi sudah selesai?” “Iya, aku bosan melihat wajah musuh ku,” seru Elena yang hanya dibalas decakan sebal oleh Lovi.Elena bangkit dari duduknya, berjalan keluar ruangan untuk menemui Vero. Sebenarnya bisa saja ia mem
ปรับปรุงล่าสุด : 2025-03-23 อ่านเพิ่มเติม