Sasha langsung membuka matanya, kepalanya terasa pusing. Dikarenakan bangun secara mendadak. Ia dapat mendengar nada suara panik dari asisten rumah tangganya. “Iya, saya akan keluar!”Sasha beranjak dari tempat tidur berjalan menuju pintu kamar. Di bukanya pintu tersebut, terlihat asisten rumah tangganya ketakutan.“Orang itu berdiri di depan jendela kaca dan tidak mau pergi, Bu! Saya takut,” ucap wanita itu.Sasha mengangguk dalam hatinya sendiri, ia juga merasa takut. Karena kenangan malam sebelumnya kembali berulang di benaknya.“Sha! Ini aku suamimu, Lukman! Cepat buka pintu ini aku sudah lelah dan lapar, serta haus,” seru suara dari balik pintu.Mendengarnya Sasha bernafas lega. Begitu mengetahui siapa yang berdiri di balik pintu rumah. “Itu suami saya, Bi!”Sambil tersenyum Sasha berjalan menuju pintu. Begitu dibukanya berdiri Lukman dengan wajah kesal dan terlihat lusuh. Tampak ia kelelahan dari gurat wajahnya.“Kenapa lama sekali? Apa kamu tidak diberitahu, kalau aku akan data
Terakhir Diperbarui : 2025-03-03 Baca selengkapnya