“Ah … sorry. Ada telpon dari Surabaya.” Bintang bergegas berdiri, hendak meninggalkan ruang VIP restoran itu. Sebelum pergi, ia sempat membungkuk dan bertanya pelan pada Adelia, “Lia, kamu nggak apa-apa kan, kutinggal?”Adelia jelas takut, tapi ia sedang berakting sebagai Lia yang sedang jatuh cinta pada Bintang. Tentu saja, mau tak mau ia mengangguk. “Nggak apa-apa. Tapi cepet kembali ya.”Bintang meremas pelan pundak artis perempuan muda itu sebelum akhirnya keluar dari ruangan.Untungnya, mereka masih menikmati hidangan penutup, sehingga gerak-gerik Adelia tak terlalu canggung.“Hon, tolong tanyakan apa ada sup burung dara di sini.” Raffael tiba-tiba meminta Manda untuk keluar mencari tahu. Ia juga melirik Alexa dan menambahkan, “Kamu temani Mama!”Tak bisa membantah, Manda dan Alexa wajib menurut kalau nada suara sang kepala keluarga sudah terdengar singkat walau wajahnya tersenyum. Manda menatap Raffael dengan tajam dari belakang tubuh Adelia, kemudian menepuk pelan pundak keka
Terakhir Diperbarui : 2025-04-14 Baca selengkapnya