Kaki Bintang terasa lemas di kala tiba di ruang kerja Bara. Tampak jelas kepanikan membentang di wajah wanita itu. Tak bisa menampik bahwa rasa takut mendera dalam dirinya, mengingat tentang tadi malam. Namun, dia berharap bahwa Bara tak memperpanjang tentang tadi malam. Bintang mengatur napasnya, berusaha untuk bersikap tenang, walau jujur saja hatinya merasakan takut. Wanita itu berharap tujuan Bara memanggilnya, karena pekerjaan, bukan tentang ucapan Bima tadi malam. “Ada hal yang ingin aku tanyakan padamu.” Bara duduk di kursi kerjanya, menatap dingin Bintang. Tatapan pria tampan itu penuh rasa intimidasi yang kuat, hingga membuat tubuh Bintang merinding ketakutan. “Apa yang ingin Anda tanyakan, Pak?” tanya Bintang, pelan, dan sangat formal.Bara tak langsung mengeluarkan suara. Pria tampan itu mengawasi Bintang, dengan tatapan saksama dan lekat. “Tadi malam, kamu tercebur ke dalam kolam renang, karena Nadia, kan?” tanyanya menduga. Bara tampak sengaja membahas tentang kejadi
Last Updated : 2025-02-14 Read more