Aku duduk di gazebo kediaman Bimantara, menatap lembaran tugas Sastra Inggris yang masih terbengkalai di depanku. Sudah beberapa kali aku membaca kalimat yang sama, tetapi pikiranku tetap saja tak bisa fokus.Rumor yang terus berkembang di sekolah membuatku kehilangan konsentrasi. Padahal, besok jadwal Sastra Inggris, dan aku belum menyelesaikan satu paragraf pun dari tugas ini.Di tengah kebingunganku, langkah kaki mendekat diikuti oleh suara lembut Tante Sandra. "Tugasmu masih belum selesai, Keyra?" tanyanya dengan nada ringan, di tangannya ada segelas minuman herbal.Aku mengangguk, sedikit canggung, sambil mencoba tersenyum. "Iya, Ma. Tugasnya memang sedikit rumit."Tante Sandra duduk di sebelahku, menatap tugas sastra yang kubawa. Kami berbincang sejenak tentang pekerjaanku, membahas apa yang sulit dan bagaimana cara menyelesaikannya.Namun, suara langkah kaki Abizar dari halaman mengalihkan perhatianku. Tante Sandra tersenyum lebar dan memanggilnya, "Abizar, kebetulan kamu lewat!
Last Updated : 2025-01-05 Read more