📍Wang’s House-Ruang Makan-Nicholas memandangi meja makan dengan alis berkerut. Kursi di sebelah kiri di samping Jexon, tempat yang biasa diduduki Rach, kosong.“Di mana Rach?” tanyanya sambil menaruh garpu di piring, nada suaranya terdengar tajam.Elisabeth, yang duduk di seberangnya, melirik sekilas ke arah kursi itu sebelum menjawab. “Dia ada urusan dengan temannya, Irene.”“Urusan apa? Main-main?!” balas Nicholas, nadanya meninggi. Wajahnya mengeras, mencerminkan ketidaksenangan. “Sebentar lagi dia akan menikah. Dia tidak boleh bertingkah sesuka hati di luar.”Elisabeth mendesah pelan, meletakkan gelas di tangannya. “Pa… selama ini juga Rach tidak pernah bertingkah macam-macam,” ujarnya, berusaha meredakan kemarahan suaminya.Jexon, yang duduk di sisi kiri meja, hanya diam. Ia mengunyah makanannya perlahan, seolah tak ingin terlibat dalam percakapan itu.Nicholas melirik Jexon dari sudut matanya, menunggu reaksi. Namun, pria muda itu tetap tenang, fokus pada makan malamnya.“Jex
Last Updated : 2024-11-27 Read more