Cuaca yang semula cerah, dengan cepat berubah mendung ketika Viona melintasi lobi. Lalu saat dia tiba di depan kamar Tirta, hujan deras turun mengguyur bumi.Viona mejauh sebentar dari pintu kamar Tirta dan merogoh tasnya untuk mengambil ponsel. Dia berniat menelepon Bu Retno untuk memastikan kondisi mereka.Sayangnya, baterai ponselnya habis. Viona lupa untuk tidak mengisi ulang semalam. Perempuan itu menepuk dahinya gemas dan menggerutu, "Bisa-bisanya aku lupa charge Hp."Teringat dia bisa mengisi ulang baterai ponselnya di kamar Tirta dengan meminjam charger milik ibunya, dia pun bergegas masuk setelah mengetuk pintu lebih dulu."Nduk, kamu sudah datang?" sapa Ibu Tirta seraya bangkit dari posisi rebahnya di sofa.Viona mendekat lalu mengambil punggung tangan kanan Ibu Tirta dan mengecupnya. "Iya. Ibu sudah makan?""Sudah, tadi Ibu makan di kantin.""Bapak belum datang?" tanya Viona lagi setelah mengedarkan pandangan dan tidak menemukan ayah Tirta."Bapak masih nanti malam datangny
Last Updated : 2024-12-03 Read more