“Selamat pagi Tuan Osman,” sapa Kai ketika dia berpapasan dengan pria yang telah dia bedah semalaman berkat dokumen yang diberikan oleh Yamada kepadanya. Selama ini dia memang belum punya kesempatan untuk berinteraksi secara langsung dan kini setelah dia mendaptkannya Kai akan memanfaatkan peluang tersebut.Kini setelah bertemu muka seperti ini pria itu ternyata kurang lebih sebaya dengan Danton. Kedua matanya yang berwarna coklat sudah memudar karena usia, meski begitu Kai bisa merasakan ada tatapan menyelidik darinya. “Apa aku mengenalmu anak muda? entah bagaimana kau terlihat familiar,” ujar pria itu.Kai memberikan senyum ramah terhadapnya sebagai respon sebelum menjawab. “Anda tidak mungkin mengenal saya Tuan. Saya pegawai baru di sini. Nama saya Kai, saya bekerja sebagai staff professional.”Pria itu terlihat sedikit lebih rileks setelah mendengar pengakuan Kai. Dia menggaruk-garuk jenggotnya, pandangannya tampak sedikit menerawang seolah dia sedang mencoba mengingat kemiripan y
Last Updated : 2025-02-11 Read more