Luna berdiri di tengah kamarnya,dikelilingi keheningan yang menyesakkan. Cahaya sore hari memancarkan bayangan di dinding, namun tidak dapat menghilangkan rasa takut yang menghantui hatinya.Matanya terpaku pada dinding, namun pikirannya ribuan mil jauhnya, kembali ke hari itu. Hari ketika semuanya berubah.Saat itu, Rosa dan Luna berdiri di pinggir jalan, menunggu jemputan. Karena masih merasa kesal dengan sikap Liam yang telah kembali ke sisi Saras,Ia mengucapkan kata-kata yang tidak terduga, "Aku pernah tidur dengan Ricard, Tante. Karena alkohol, aku tidak bisa mengontrol diri."Rosa terkejut, wajahnya pucat. "Luna, apa yang kau katakan?" suaranya terputus, napasnya terengah-engah.tidak menyangka jika Luna yang ia pikir gadis baik-baik, nyatanya tidak seperti dugaannya.Luna tidak menyangka reaksi Rosa begitu hebat. Rosa tiba-tiba terkena serangan jantung, terkapar di jalan dengan kedua tangannya memegangi dadanya.Luna panik, takut, dan meninggalkan Rosa seorang diri.Sekarang, Lun
Last Updated : 2025-01-16 Read more