Sebuah desiran halus merambat dalam hati Sarah, "lumayan, Dokter.""Saya akan memeriksa Anda sebentar ya."Angeli dan Robert mundur beberapa langkah untuk memberi ruang bagi Dokter tampan itu agar bisa memeriksa dan mencatat laporan."Bagaimana keadaannya, Dokter?""Tidak masalah, kesehatannya sudah pulih dengan baik, punggungnya hanya membutuhkan beberapa bulan fisioterapi, tetapi sejauh ini, semua sudah berjalan dengan baik," sahut sang dokter lalu menoleh ke arah Sarah."Saya akan meresepkan vitamin untukmu besok. Kamu sudah boleh beristirahat di rumah dan kembali dua hari lagi untuk melakukan fisioterapi," lanjutnya."M-maksud Dokter, saya sudah boleh pulang?" Sarah merasa mulai gelisah, dia tidak ingin pulang. Dengan berada di Rumah Sakit, dia memiliki alasan untuk merengek kepada Damian."Ya, bukankah hal itu yang ditunggu semua pasien? Anda sudah terlihat sehat dan boleh pulang." Dokter itu mengernyitkan alisnya karena merasa a
Terakhir Diperbarui : 2024-11-26 Baca selengkapnya