All Chapters of Anak Kembar Empat si Presdir Dingin: Chapter 731 - Chapter 740

968 Chapters

Bab 731

Para tamu terus berkomentar."Astaga, kembar empat! Semuanya sangat tampan! Aku benar-benar iri, pantas saja belakangan ini suamiku terus desak anakku lahirkan cucu untuknya. Aku juga mau cucu.""Tapi, kudengar selain Rayden, 3 anak yang lain dibesarkan Naomi. Dia cuma wanita biasa, tapi dia pandai merawat anak-anaknya sehingga mereka terlihat begitu berkelas.""Harus diakui Naomi memang pandai merawat anak-anaknya."Mendengar ucapan orang-orang itu, anggota Keluarga Pangestu merasa tidak senang. Salah satu dari mereka mengomentari, "Mereka beruntung mewarisi gen Keluarga Pangestu makanya begitu tampan. Apa hubungannya dengan Naomi?"Orang-orang terdiam. Mereka diam-diam membatin, 'Keturunan Keluarga Pangestu sangat banyak. Tapi, nggak semua punya tampang yang menonjol seperti keempat anak ini.'Naomi hanya fokus kepada anak-anaknya. Dia sama sekali tidak mendengarkan komentar orang-orang. Naomi buru-buru menghampiri anak-anaknya.Hayden dan Jayden menghambur ke pelukan Naomi sembari m
last updateLast Updated : 2024-11-17
Read more

Bab 732

Naomi menahan napas. Dia terbelalak. Ternyata pria di depannya ini adalah Caden? Jadi, dia adalah suami yang selama ini ingin diceraikan Naomi?Naomi tidak percaya. Dia bertanya lagi, "Bukannya ... nama kamu Cayden?"Caden merasa bersalah. Dia menyahut, "Maaf, sebelumnya aku membohongimu."Naomi menghela napas dan memastikan, "Kamu ... kamu itu presdir Grup Pangestu, Caden?""Iya," sahut Caden.Naomi terpaku di tempat. Dia memandangi Caden dengan mata membelalak. Naomi sangat terkejut hingga tidak bisa berkata-kata lagi.Jantung Naomi berdetak kencang. Seketika Naomi tidak tahu harus marah atau senang. Demi bercerai dengan Caden, Naomi terus mencari berbagai cara dan merasa gundah setiap hari. Akan tetapi, Caden malah membohonginya.Hanya saja, sekarang Naomi baru tahu ternyata pria yang disukainya adalah suaminya. Ini kabar gembira! Sebelum Naomi memutuskan untuk menendang Caden atau memeluk Caden sambil menciumnya, tiba-tiba terdengar suara teriakan seseorang. "Istri Pak Caden datang
last updateLast Updated : 2024-11-17
Read more

Bab 733

Keluarga Pangestu sudah memendam amarah begitu lama dan menghabiskan banyak uang untuk Keluarga Tandi. Mereka juga mengeluarkan uang untuk mengadakan acara ini. Tentu saja mereka sangat menantikan momen ini. Anggota Keluarga Pangestu meluapkan amarah mereka."Wanita ini memang nggak tahu statusnya atau sengaja mempermalukan Caden dan Keluarga Pangestu?""Aku rasa dia memang sengaja datang untuk memprovokasi Cynthia! Pelakor zaman sekarang memang makin nggak tahu malu! Istri sah belum buat perhitungan dengan dia, tapi dia sudah cari masalah dulu!""Keluarga kaya nggak kekurangan anak. Jangan harap dia bisa menaikkan statusnya dengan anak haram! Rencananya pasti gagal! Keluarga Pangestu nggak akan mengakui anak haram itu!"Naomi langsung marah begitu mereka menjelek-jelekkan anaknya. Dia menampar wanita yang berbicara tadi dan memarahi, "Beraninya kamu menghina anak-anakku!"Semua orang tertegun. Wanita yang ditampar itu memegang wajahnya dan berkata seraya menangis, "Kalian semua lihat,
last updateLast Updated : 2024-11-17
Read more

Bab 734

Cynthia menangis. Sonia berteriak, "Kamu nggak usah takut pada dia! Semua anggota Keluarga Pangestu menyokongmu! Kamu bilang saja dengan lantang dia itu apa!"Anggota Keluarga Pangestu yang lain menimpali, "Benar, bilang saja!"Cynthia berujar dengan geram sambil berlinang air mata, "Memangnya kenapa kalau kamu itu istrinya Caden? Kamu sudah merebut posisiku! Seharusnya aku yang menikah dengan Caden!"Naomi adalah istri Caden? Anggota Keluarga Pangestu, para tamu, serta Dylan dan teman-temannya sangat terkejut. Apalagi Caden. Keempat anak Naomi dan Caden tersenyum, sudah saatnya mengungkap kebenaran.Naomi mengabaikan Cynthia, dia memandang anggota Keluarga Pangestu sembari berkata, "Kalian sudah dengar, 'kan? Sebenarnya siapa yang jadi pelakor? Kalian bilang mau bela kebenaran, jadi menurut kalian istri sah yang salah dan pelakor yang benar? Aku benar-benar kagum dengan pemikiran kalian!"Naomi menegaskan, "Sekarang aku beri tahu kalian, bukan kalian yang nggak izinkan aku dan anak-an
last updateLast Updated : 2024-11-17
Read more

Bab 735

Itu berarti semua tenaga dan uang yang dihabiskan Keluarga Pangestu untuk mencari Cynthia menjadi sia-sia. Bahkan, mereka membantu Keluarga Tandi membayar utang dalam jumlah yang banyak.Keluarga Pangestu berniat mempermalukan Naomi dengan status istri sah Cynthia. Alhasil, mereka yang dipermalukan.Acara yang megah ini khusus diadakan untuk Caden dan Naomi, tetapi akhirnya Keluarga Pangestu malah menjadi pemeran utama. Mereka menjadi bahan tertawaan orang-orang dari kalangan atas. Mereka benar-benar tolol!"Astaga!" teriak Zaskia. Dia pingsan lagi.Anggota Keluarga Pangestu yang lain juga menyadari nasib mereka yang tragis. Mereka menangis histeris. Tadi mereka masih begitu semangat, sekarang mereka benar-benar lemas. Semua anggota Keluarga Pangestu sadar mereka sangat bodoh.Tony juga terperangah. Bahkan dia ingin mati saat mendengar komentar orang-orang. Tony menegaskan, "Ayo, pergi!"Tony menyuruh Melvin untuk membawanya pergi meninggalkan acara. Dia tidak ingin berlama-lama di tem
last updateLast Updated : 2024-11-17
Read more

Bab 736

Staf dari kantor catatan sipil tiba-tiba datang. Dia tampak buru-buru. Kemarin Caden menyuruh kantor catatan sipil membuat akta nikah secepatnya saat tengah malam.Caden juga meminta akta cerainya harus disiapkan pagi ini. Alhasil, ada sedikit masalah di kantor catatan sipil sehingga akta nikah baru selesai dibuat.Atasan terus menunggu Caden datang untuk mengurus prosedur perceraian, tetapi Caden tidak datang. Dia takut menyinggung Caden, jadi dia mengutus bawahan untuk mengantar akta nikah.Dengan begitu, Caden tidak bisa menyalahkan kantor catatan sipil karena tidak mendapatkan akta cerai. Caden sendiri yang tidak datang.Staf yang datang merupakan pemuda berusia 20-an tahun. Dia terlihat sangat polos. Staf itu berucap, "Pak Caden, akta nikah sudah selesai dibuat. Coba lihat, kamu bisa cerai sesegera mungkin."Caden masih belum menenangkan dirinya. Dia bertanya, "Nama istriku Naomi?"Staf tersebut tertegun sejenak, apa Caden tidak tahu nama istrinya? Dia melihat akta nikah dan menya
last updateLast Updated : 2024-11-18
Read more

Bab 737

Semua masalah sudah berlalu. Yang penting selanjutnya Caden menyayangi Naomi selamanya. Naomi sudah banyak mengalami penderitaan, jadi dia pantas menikmati kebahagiaan.Jayden yang sensitif menangis. Hayden segera menyeka air matanya dan bertanya, "Jayden, kenapa kamu menangis?"Jayden menyahut sembari terisak-isak, "Nggak tahu. Aku ... ingin menangis lihat Papa senang."Hayden menghela napas, lalu menimpali, "Kalau aku hajar dia sampai menangis, kamu senang, nggak?""Jangan pukul Papa," balas Jayden.Hayden mencebik sambil memandang Caden yang berdiri di bawah layar. Jelas-jelas dia terharu, tetapi dia tetap mengkritik, "Memalukan, dia seperti orang bodoh. Jangan bilang aku kenal dia."Dylan dan lainnya berdiri di sudut seraya merokok. Saat melihat Caden termenung tadi, mereka masih berniat bercanda dengannya. Saat melihat Caden menggila sekarang, mereka tiba-tiba terdiam.Edward menjepit rokok di jarinya seraya berkomentar, "Aku ingat terakhir kali Caden begitu senang waktu Rayden me
last updateLast Updated : 2024-11-18
Read more

Bab 738

Staf dari kantor catatan sipil tidak pernah melihat kejadian seperti ini. Dia juga terlalu gugup sehingga tidak bisa berpikir jernih. Melihat Caden hendak pergi, staf itu mengejarnya dan bertanya, "Pak Caden, apa kamu jadi cerai? Kita sudah mengurus semuanya, jadi kamu bisa cerai kapan saja."Mendengar ucapan staf, Dylan langsung mematikan rokoknya dan menghampiri staf itu. Dia memarahi, "Sialan, kamu bodoh, ya?"Dylan dan teman-temannya menutup mulut staf, lalu menariknya ke sudut dan mengamatinya. Staf itu bertanya dengan gugup, "Ke ... kenapa?"Dylan bertanya seraya menyipitkan matanya, "Kamu pasti baru lulus kuliah, 'kan?"Staf menjawab, "Iya. Aku baru magang 2 bulan. Bagaimana kamu bisa tahu?"Dylan tersenyum dan menyahut, "Tatapanmu menunjukkan kamu sangat bodoh."Staf tersebut kebingungan. Edward menimpali sambil tersenyum, "Dia puji kamu polos. Kamu belum pernah pacaran, ya?"Staf berucap, "Be ... belum.""Pantas saja," balas Edward."Ha?" sahut staf.Edward menambahkan, "Panta
last updateLast Updated : 2024-11-18
Read more

Bab 739

Jayden sangat menyukai Caden. Dia juga ikut mengungkapkan pemikirannya, "Mama, Papa punya banyak uang. Papa itu milik Mama, begitu pula semua uangnya. Itu berarti sekarang Mama punya banyak uang, akhirnya mimpi Mama menjadi wanita kaya terwujud."Naomi sangat menyukai uang. Dia bermimpi jadi wanita kaya. Sekarang Naomi pasti sangat senang setelah mimpinya terwujud. Dengan begitu, seharusnya Naomi tidak akan marah karena Caden menutupi identitasnya.Naomi tersenyum, dia merasa bahagia. Sebelum Naomi sempat bicara, terdengar Steven berkata, "Bu Naomi ... eh ... Kakak Ipar, kamu dan Kak Caden nikmati liburan saja. Serahkan anak-anak padaku."Steven melanjutkan, "Sekarang aku sudah pandai menjaga anak. Aku jamin bisa mengurus mereka dengan baik. Biarpun kalian pergi selama 3 bulan, juga nggak masalah."Wajah Naomi memerah saat mendengar Steven memanggilnya "kakak ipar". Kemudian, Naomi mendengar Edward berseru, "Naomi, dengarkan nasihatku. Kamu harus bersikap tegas pada pria. Dulu sikap Ca
last updateLast Updated : 2024-11-18
Read more

Bab 740

Caden mengendarai mobilnya ke tepi pantai yang berjarak puluhan kilometer dari kota. Naomi membuka pintu dan turun dari mobil. Angin laut berembus, tubuh mereka tidak terlalu panas lagi.Caden menghampiri Naomi dan menggandeng tangannya dengan lembut. Terdapat sederet kapal nelayan di tepi pantai dan perahu motor yang mencolok.Caden naik ke perahu untuk mengambil baju pelampung dan kacamata renang. Naomi bertanya, "Kamu mau bawa aku main di laut?"Caden tersenyum sembari menyahut, "Bukan. Aku mau bawa kamu ke suatu tempat."Naomi memandang ke laut yang luas, lalu melihat baju pelampung di tangan Caden dan bertanya lagi, "Kamu mau bawa aku ke mana?""Markas rahasiaku," jawab Caden."Ha?" sahut Naomi.Caden menjelaskan, "Hanya istriku yang berhak pergi ke tempat ini."Naomi bertanya, "Apa tempatnya di tengah laut?""Iya," kata Caden.Melihat Naomi ragu-ragu, Caden bertanya, "Kamu takut dengan laut?"Naomi tidak takut dengan laut. Hanya saja, dia pernah dimasukkan ke bak air oleh Cynthia
last updateLast Updated : 2024-11-18
Read more
PREV
1
...
7273747576
...
97
DMCA.com Protection Status