“Leo, ini aku, Ivy,” ujar Ivy, mencegah Leo salah mengenalinya.Tapi Leo diam saja. Hanya tangannya yang terus bergerak mengusap pipi Ivy lalu pindah ke rambutnya. Tindakan itu membuat wajah Ivy memerah dan jantungnya berderap cepat. Matanya mengerjap saat Leo menatapnya penuh keintiman.“Ka-kamu mabuk,” ujar Ivy lagi. “Aku akan mengambil air minum untukmu,” katanya sambil berusaha berdiri.Tapi Leo tidak mengizinkannya. Malah tangan pria itu pindah ke punggungnya, menyusurinya di sana hingga nyaris menyentuh pangkal pahanya. Ivy berusaha mengumpulkan realitasnya kalau Leo hanya mabuk. Dia menangkap tangan Leo, namun Leo malah berbalik mencengkeram tangannya.“Leo, kamu benar-benar tidak sadar,” kata Ivy pelan.Tapi yang tidak diketahui oleh Ivy adalah, Leo sadar! Walau dia mabuk, dia tahu apa yang dia lakukan saat ini. Sejak pandangan pertama dengan gadis itu di restoran, Leo sebenarnya sudah mengalami getaran aneh dalam dirinya. Namun saat itu Leo masih menepisnya, hingga dia menemu
Read more