Rendy menarik napas panjang, membiarkan udara segar memenuhi paru-parunya sebelum perlahan menghembuskannya. Mata gelapnya terpejam, jemarinya menggenggam erat gagang Pedang Naga Dewa yang terasa hangat di tangannya. Ada aliran energi lembut namun kuat yang mengalir dari pedang itu, seolah berbisik, menunggu untuk direspon. Di bawah langit yang temaram, ia berdiri tegak, tubuhnya seperti menyatu dengan angin yang berhembus lembut di sekelilingnya.“Aku harus memusatkan niat,” gumamnya pelan, nyaris tak terdengar, namun getaran tekadnya memenuhi udara.Perlahan, ia memusatkan energi spiritualnya, menarik kekuatan dari dalam dirinya dan menghubungkannya dengan energi alam yang melingkupi tempat itu. Di kedalaman jiwanya, ia bisa merasakan sesuatu — ruh pedang yang telah lama terpendam, bukan dalam bentuk fisik, tetapi sebagai kehendak dan tekad yang tak tergoyahkan. Kehadiran itu semakin jelas saat Rendy membuka hatinya."Naga Surgawi," bisiknya dalam hati, suaranya penuh harap. "Bimbin
Last Updated : 2025-01-21 Read more