Sering berjalannya waktu, tidak ada gangguan yang Agatha rasakan. Ia tidak merasa ada orang yang berusaha mencelakainya. Namun, Agatha masih sedikit takut. Selain mengembangkan perusahaan, Agatha juga berusaha membangun relasi dengan beberapa orang penting. Seperti saat ini… Agatha sedang bermain golf. Setelah belajar hampir dua minggu, akhirnya ia lumayan bisa. Berawal dari sering belajar di tempat Golf, akhirnya mendapatkan komunitas yang isinya orang-orang penting. Rata-rata mereka adalah pengusaha dan beberapa merupakan pejabat. “Kamu seusia dengan anakku loh, Agatha,” ucap Pak Beni, pengusaha batu bara. “Bagaimana kalau kamu berkenalan dengan anak bapak.” Seperti itulah terkadang bergaul dengan bapak-bapak. Tidak jarang mereka ingin mengenalkan anaknya, keponakannya bahkan anak saudara jauhnya juga ada. Mereka yang melihat Agatha sebagai wanita karir yang cantik, sekaligus keturunan Harper. membuat mereka berlomba-lomba menjadikan Agatha sebagai menantu idaman.
Baca selengkapnya