Keesokan hari, Stella bangun lebih awal mempersiapkan segala yang dibutuhkan oleh sang suami. Ya, pagi ini Sean memiliki meeting penting menggantikan William—ayah mertuanya. Pun hari ini Stella akan mengunjungi panti asuhannya, juga akan menemani Chery mencari perancang perhiasan terbaik. Sebenarnya Stella yakin, Ken pasti akan memberikan perancang perhiasan terbaik. Namun, ada kalanya wanita ingin mencari sendiri. Itu kenapa kemarin Sean hanya memberikan beberaap refrensi perancang perhiasan ternama yang nantinya dia dan Chery akan temui.“Sean, hari ini apa kau akan pulang terlambat?” tanya Stella seraya membantu Sean memasang dasi.“Kemungkinan iya. Kau jangan menungguku. Tidurlah lebih dulu,” ujar Sean sembari mengelus lembut pipi Stella.“Tapi kau jangan lupakan makan siangmu, ya? Aku tahu kau sibuk tapi kesehatan tetap nomor satu, Sean,” kata Stella mengingatkan sang suami. Pasalnya, terkadang Sean sering melewati jam makan siangnya jika terlalu sibuk dengan pekerjaan.“Iya, Say
Read more